Agnes Davonar hanya akan sekedar mengemas kisahnya menjadi lebih sopan dan tidak terlalu sadis demi menjawab protes pihak LSM terkait kata 'idiot'.
- Tim WowKeren
- Rabu, 20 Agustus 2014 - 19:12 WIB
WowKeren - Novelis Agnes Davonar sukses dengan bukunya "My Idiot Brother" yang kini sedang digarap versi layar lebarnya. Agnes yang juga dipercaya sebagai penulis naskah mengaku tak akan mengubah judul walau dinilai kontroversial dan tak pantas.
"Yang menjadi sumber masalah selama ini adalah penggunaan kata 'idiot' dalam novel serta kontroversi dari beberapa LSM yang merasa tersakiti akan judulnya. Ada pula materi cerita ini yang dinilai tidak layak untuk dibuat karena menyinggung sebagian orang yang memiliki keterbatasan," sahut pengarang buku "Surat Kecil untuk Tuhan" ini pada media. "Saya menyadari hal itu dan memutuskan untuk membuat kisah ini lebih sopan dan tidak terlalu sadis untuk menjawab protes beberapa lembaga yang tidak setuju. Tetapi saya menolak keras perubahan judul ini karena judul ini adalah kekuatan daripada cerita ini."
Agnes justru optimis kalau versi filmnya akan semakin menguatkan pesan yang terkandung dalam kisah "My Idiot Brother" itu. "Saya percaya, ketika mereka datang untuk menonton film ini, mereka akan sadar, judul film ini tidaklah seburuk sangkaan mereka, ada selalu nilai positif yang akan mereka ketahui tanpa perlu menaruh hal-hal negatif," sahutnya.
"My Idiot Brother" akan diarahkan sutradara Alyandra dan dirilis Oktober mendatang. Dibintangi Adila Fitri, Kimberly Ryder, Aaron Shahab dan Donny Kesuma, film ini mengisahkan tentang remaja penderita berkebutuhan khusus bernama Hendra. Ia sangat menyayangi Angel, adik perempuan satu-satunya. Sayang, Angel kurang bisa menerima kondisi Hendra. Padahal, ia selalu mengorbankan apapun demi Angel.
(wk/)
