Melly mengaku rumah tangganya tak akan berakhir hanya karena orang ketiga lantaran ia dan Anto Hoed saling mencintai.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 22 Mei 2018 - 14:23 WIB
WowKeren - Melly Goeslaw ternyata punya pandangan berbeda dengan perempuan kebanyakan. Istri Anto Hoed ini ternyata tak percaya kalau pernikahan bisa berakhir hanya karena kehadiran pihak ketiga alias pelakor.
Menurut Melly, cintanya pada Anto begitu besar. Karena itu, ia percaya diri suaminya tak akan terpengaruh godaan orang ketiga.
"Bohong lah kalau ada suatu pernikahan yang hancur karena ada orang ketiga, atau apa lah, kayaknya enggak, kayaknya itu karena sudah enggak cinta saja," kata Melly. "Kalau kita cinta, sebesar gunung apa pun kesalahannya, pasti dimaafkan."
Melly dan Anto hingga kini telah menikah selama 23 tahun. Keduanya menikah sejak 1995 dan dikaruniai dua anak yakni Anakku Lelaki Hoed atau Ale dan Pria Bernama Hoed atau Abe.
Kini, keduanya hanya butuh 2 tahun untuk merayakan ulang tahun pernikahan perak. Melly mengungkap kalau ia juga mengalami pasang surut dalam pernikahan. Meski terkesan adem ayem, mustahil jika rumah tangganya tak ada cek-cok sama sekali. Namun karena besarnya cinta dirinya dan Anto, pernikahan itu bisa bertahan sampai saat ini.
"Kalau enggak ada cekcok enggak mungkin. Kita nih hampir kawin perak, 2 tahun lagi pernikahan perak, jadi enggak mungkin enggak ada cekcok atau apa apa," kata Melly. "Kalau kita mencintai tuh, mau kita salah kayak gimana, jelek kayak gimana, tetap saja cinta."
Melly juga punya harapan untuk meninggal lebih dulu. Melly mengaku tak bisa membayangkan hidup tanpa keberadaan Anto. Namun doa serupa juga dipanjatkan Anto yang ingin meninggal lebih dulu karena tak bisa hidup tanpa Melly.
"Allah bingung kali ya mau dengerin yang mana, karena dua-duanya minta (meninggal) duluan, gitu. Saking, saya enggak mau enggak ada dia. Dia juga mungkin enggak bisa enggak ada saya," kata Melly. "Dan saya yakin Insya Allah ini adalah yang terbaik, yang sudah dipilihkan buat saya dan saya harus pelihara baik-baik," timpal Anto.
(wk/riaw)
