Komentar Iis Dahlia sebagai Juri 'KDI' Bikin Heboh, Ini Pesan Pihak MNCTV
Instagram
TV

Endah Hari Utari selaku Programming & Acquisition Director MNCTV berharap publik menilai konten video Iis Dahlia secara utuh.

WowKeren - "Kontes Dangdut Indonesia" belakangan ini hangat diperbincangkan publik sejak mencuatnya komentar pedas para juri terhadap peserta asal Bau Bau bernama Waode Sofia. Para juri yang beranggotakan Iis Dahlia, Tri Utami, dan Beniqno sempat meminta Waode mengubah penampilan sebelum menunjukkan kemampuan bernyanyinya.

Kejadian itu memicu amarah banyak pihak sehingga hujatan demi hujatan tertuju kepada "KDI" dan para juri, terutama Iis. Pihak MNCTV diwakili Endah Hari Utari selaku Programming & Acquisition Director akhirnya angkat suara.

"Memang kita harus melihat konteksnya secara utuh, gitu aja. Karena setiap kita kan memiliki karakter dan tujuannya apa kan itu harus kita ketahui," kata Endah saat ditemui di MNC Studios, Jakarta Barat pada Jumat (20/7) dilansir Kapanlagi. "Saya usul teman-teman media membantu melihat masalah kemarin itu secara kontekstual dan secara utuh. Nanti akan ketemu."

Demi mencegah kejadian serupa, Endah mengungkap tim "KDI" dan MNCTV selalu berevaluasi untuk melakukan perbaikan. Di sisi lain, Endah berpesan agar publik bisa mengambil sisi positif dari kejadian kemarin.


"Kita lakukan evaluasi harian dan kita baik dengan mereka. Apa-apa kita bicarakan. Makanya kita harus lihat dulu (video full nya) sebelum menanyakan hal yang lain," tutur Endah. "Kalau evaluasi setiap stages kita lakukan evaluasi. Artinya setiap hari kita melakukan perbaikan di semua area. Ini juga termasuk yang dibahas, jadi kesimpulan kami adalah teman-teman harus melihatnya (video) secara utuh dan kontekstual. Karena tujuannya sama sekali enggak jelek."

Sementara itu, MNC ternyata tidak ingin memperpanjang kejadiannya dengan melaporkan pihak-pihak tak bertanggung jawab. Fokus utama bagi MNCTV saat ini adalah mencari bintang-bintang dangdut baru yang nantinya akan terjun ke dunia musik Tanah Air.

"Kembali lagi, kalau teman-teman jadi MNC merasa apa? Kan jadi sulit. Kalau kita ngomong untung rugi, kan kita bukan sedang dalam transaksi," terang Endah. "Kalau kita ngomong wise dan tidak wise kan ada orang-orang yang tidak bertanggung jawab melakukan hal itu."

"Kan itu sangat mungkin ditelusuri sebenarnya, tapi kami konsentrasi kepada bagaimana kita membentuk bintang dan bagaimana kita meng-create 'KDI' ini di layar sehingga bisa disukai oleh masyarakat Indonesia, gitu," tambah Endah. "Jangan ada hal yang membuat kita enggak fokus pada tujuan utama."

(wk/vent)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru