Selebriti

Yoon Ji Oh membuat petisi meminta penjelasan dan permintaan maaf dari polisi karena gagal memberikan perlindungan yang tepat kepadanya sebagai satu-satunya saksi.

• Chusnul Chotimah
• Senin, 01 April 2019 - 16:28 WIB

WowKeren - Penyelidikan ulang kasus bunuh diri mendiang Jang Ja Yeon tengah menjadi perhatian publik Korea Selatan. Baru-baru ini, aktris Yoon Ji Oh yang merupakan satu-satunya saksi mengkritik kinerja polisi karena dianggap lalai memberinya perlindungan dengan benar.

Yoon Ji Oh membuat petisi pada 30 Maret meminta penjelasan dan permintaan maaf dari polisi karena gagal memberikan perlindungan yang tepat kepadanya sebagai satu-satunya saksi. Ia menulis pernyataan resmi melalui akun Instagram pribadinya.

"Hidup sebagai satu-satunya saksi dalam 10 tahun tidak mudah atau berjalan mulus. Alasanku menulis ini hari ini adalah karena alat pelacak lokasi dan smartwatch panggilan darurat yang diberikan polisi padaku untuk perlindungan tidak berfungsi, dan sudah 9 jam dan 39 menit sejak aku melaporkannya. Sulit untuk mengatakan apa pun tentang keputusasaan dan kekecewaan mendalam yang kurasakan terhadap polisi tidak bertanggung jawab yang belum bisa kuhubungi dengan cara apa pun bahkan sampai sekarang."

"Aku menekan tombol panggilan total tiga kali, dan waktu panggilan awal adalah 5:55 pagi. Aku telah menyiarkan seluruh proses perlindungan pribadiku, dan banyak dari kalian telah menjadi saksi."

"Alasanku menekan tombol panggil adalah karena terakhir kali, aku terus-menerus mendengar suara mekanis yang mencurigakan dan mengganggu di dekat dinding, dan pagi ini, aku mendengar suara yang sama di dekat langit-langit kamar mandi, bukan di dinding. Tali pada ventilasi udara juga sengaja dipotong tajam oleh seseorang, dan aku mendengar suara itu diulang beberapa kali. Sehari sebelumnya, kunci pintu tiba-tiba rusak dan tidak bisa dikunci atau dipindahkan, jadi aku harus memperbaikinya. Saat aku memeriksa pintu lagi, aku menemukan jejak cairan yang tampak seperti gas yang mengalir dari bagian atas kusen pintu. Beberapa hari yang lalu, saat membuka pintu, pengawalku dan aku mendeteksi bau gas aneh. Karena berbagai kecurigaan dan emosiku yang gelisah, aku terus tidur kurang dari satu jam, dan aku menekan tombol panggil karena suara yang berulang. Sekarang 9 jam 47 menit telah berlalu sejak tombol panggilan darurat ditekan, dan (polisi) belum menghubungiku."

Kantor Polisi Dongjak yang bertanggung jawab atas perlindungan saksi untuk Yoon Ji Oh merilis pernyataan resmi pada 31 Maret. "Sekitar pukul 12:15 pagi KST, kami mengunjungi Yoon Ji Oh dan berbicara dengannya selama lebih dari satu jam. Kami dengan tulus meminta maaf kepadanya karena gagal memberikan perlindungan yang layak dan berjanji bahwa itu tidak akan terjadi lagi," ujar polisi.

Mereka menjelaskan bahwa smartwatch yang diberikan pada korban atau saksi di bawah program perlindungan mereka dilengkapi dengan pelacakan lokasi dan fungsi panggilan waktu nyata. Jika pemakai melakukan panggilan darurat, maka secara otomatis masuk ke dalam sistem panggilan darurat 112. Polisi mengkonfirmasi bahwa Yoon Ji Oh pada awalnya mengaktifkan fungsi panggilan darurat pada smartwatch pukul 5:55 pagi KST pada 30 Maret dan melanjutkan untuk mengaktifkan fungsi tersebut dua kali lagi. Namun panggilannya tidak masuk ke sistem 112 dan ia tidak menerima bantuan yang dijamin kepadanya di bawah program perlindungan.

"Kami saat ini bekerja dengan perusahaan yang membuat smartwatch untuk menyelidiki kenapa panggilan Yoon Ji Oh tidak segera masuk ke sistem 112. Ketika panggilan dilakukan, pesan teks juga dikirim ke petugas yang bertanggung jawab, tapi mereka tidak memeriksa pesan tepat waktu," jelas polisi.

Mereka menjelaskan bahwa telah memberi Yoon Ji Oh smartwatch baru yang mereka uji di depannya. Mereka juga akan menugaskannya tim polisi wanita untuk memberikan perlindungan sepanjang waktu. Mereka juga menyatakan bahwa akan memindahkan Yoon Ji Oh ke tempat tinggal baru. "Tim forensik telah menyelidiki klaim yang dibuat Yoon Ji Oh dari suara mekanis, ventilator yang jatuh, dan zat cair yang tidak dikenal di pintunya. Kami akan memberitahunya segera setelah hasilnya keluar," ungkap polisi.

"Kami akan memperkuat langkah-langkah perlindungan dan jalur komunikasi kami untuk memastikan Yoon Ji Oh, saksi kasus penting, tidak takut akan keselamatannya," tutup polisi.