Dua Orang Tersangka Kerusuhan 22 Mei Terafiliasi dengan ISIS
Nasional

Dari pemeriksaan yang dilakukan terhadap ratusan massa perusuh yang berhasil diamankan, diketahui bahwa dua orang di antaranya masih terafiliasi dengan ISIS.

WowKeren - Polisi telah menangkap sebanyak 257 orang perusuh yang sempat bentrok dengan aparat keamanan. Kadiv Humas Polri Irjen Pol M Iqbal mengatakan bahwa setelah pihaknya melakukan pemeriksaan, diketahui bahwa dua orang dari ratusan perusuh yang diamankan tersebut masih memiliki afiliasi dengan ISIS. Adapun keduanya berasal dari luar Jakarta.

"Kami menemukan 2 tersangka dari luar Jakarta yang terafiliasi dengan kelompok GARIS," kata Iqbal dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (23/5). "Kelompok garis ini berafiliasi dengan kelompok tertentu ISIS."

Iqbal mengatakan bahwa pihaknya sudah mengantongi bukti-bukti yang kuat akan hal itu. GARIS, dikatakannya, pernah menyatakan diri sebagai pendukung ISIS di Indonesia. Bahkan, organisasi ini sudah pernah mengirimkan kader mereka ke Suriah.

"Kami menemukan bukti kuat. Sama-sama kita ketahui GARIS ini pernah menyatakan sebagai pendukung ISIS Indonesia," jelas Iqbal. "Dan mereka sudah mengirimkan kadernya ke Suriah."


Dari pengakuan tersangka, Iqbal menuturkan bahwa mereka memang sudah berniat untuk melakukan jihad dalam aksi yang terjadi pada Selasa (21/5) dan Rabu (22/5) di Kantor Bawaslu. Dengan begitu, bisa disimpulkan bahwa ada dua kelompok massa yang berada di sana, yakni massa yang damai dan massa perusuh.

Hal inilah yang ingin ditegaskan Iqbal agar masyarakat paham. Bahwa sebetulnya, ada pihak-pihak tertentu yang sengaja memanfaatkan momentum ini. "Hal ini penting saya sampaikan kepada publik bahwa fix ada kelompok-kelompok penunggang kegiatan unjuk rasa ini. Berbagai kelompok ini, kelompok diduga terafiliasi ISIS," tegas Iqbal.

Sebanyak 257 orang tersebut ditangkap di sejumlah titik yang berbeda. Ada yang ditangkap di Bawaslu, Tanah Abang, Petamburan, dan Slipi.

Hal senada juga sempat disampaikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ganjar yakin ada pihak ketiga yang memang sengaja berbuat rusuh. Sebab, aksi demo masih terus berlangsung meski Capres 02 Prabowo Subianto sudah mengingatkan para pendukungnya untuk berdamai.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait