Soal Posisi Menteri, Jokowi Diminta Hati-Hati Tempatkan Nadiem Makarim
Instagram/jokowi
Nasional

Meskipun kemampuan Nadiem Makarim menyangkut persoalan startup dan dunia digital tak perlu diragukan lagi, namun perlu diperhatikan bahwa birokrasi Indonesia juga tidak sederhana.

WowKeren - Nadiem Makarim, pendiri sekaligus mantan CEO Gojek, telah bersedia menerima "pinangan" Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk menempati posisi kabinet pada Senin (21/10). Nadiem dianggap mumpuni dan memiliki latar belakang yang sesuai untuk mengisi kursi menteri yang bergerak di bidang digital.

Meski demikian, Jokowi diminta untuk lebih berhati-hati dalam menempatkan Nadiem nantinya. Hal itu mengingat Nadiem yang merupakan pendatang baru di kabinet Indonesia. Meskipun kemampuannya tak diragukan lagi soal masalah startup dan dunia digital, namun ia dianggap masih belum memiliki cukup jam terbang terkait pengelolaan birokrasi Indonesia yang terkenal rumit.

"Misalnya Nadiem, tokoh di industri startup, kalau masuk birokrasi perlu waktu," kata Ketua Bidang Kebijakan Publik Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sutrisno Iwantono dilansir dari CNBC Indonesia, Senin (21/10). "Kalau di kementerian baru, saya kira oke. Pasti dia perlu waktu (soal birokrasi)."

Oleh sebab itu, diperlukan pengalaman yang berbeda jika seseorang dihadapkan pada birokrasi Indonesia. "Ketika me-running birokrasi, ilmunya beda. Harus tepat menempatkan Nadiem," lanjut Sutrisno.


Selain itu, Sutrisno juga mengingatkan bahwa kabinet di pemerintahan kedua Jokowi ini mengemban tugas yang lebih berat. Pasalnya, tantangan perekonomian kian nyata yang mana hal itu dihadapkan pada persoalan global yang tanpa kepastian. Oleh sebab itu, sosok yang menempati kursi menteri nantinya harus siap dengan semua itu. Tidak ada lagi yang namanya belajar.

"Kita bukan di posisi sedang naik, menteri yang masuk harus langsung running," lanjut Sutrisno. "Saya bukan menganggap remeh, tetapi begitu masuk dalam birokrasi tak bisa lagi belajar."

Sebelumnya, Nadiem mengungkapkan bersedia jika diminta mengisi posisi di kabinet Jokowi. Ia pun menyatakan telah mengundurkan diri Gojek.

"Sudah pasti posisi saya di Gojek sudah mundur, dan tidak ada keterlibatan sama sekali," kata Nadiem Makarim di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10). "Terhitung hari ini sudah sama sekali tidak ada kewenangan atau posisi apa pun di Gojek."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru