Pejabat Olimpiade Tokyo Perketat Protokol Kesehatan Terhadap Delegasi Dari Luar Negeri
Dunia

Olimpiade Tokyo akan segera dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19. Hal ini membuat para pejabat Olimpiade Tokyo memperketat aturan protokol kesehatan terhadap delegasi dari luar negeri.

WowKeren - Perhelatan perlombaan skala internasional yakni Olimpiade Tokyo akan segera berlangsung. Akan tetapi pada pelaksanaan Olimpiade kali ini ada yang berbeda karena digelar di tengah pandemi COVID-19.

Kendati demikian, pejabat atau panitia Olimpiade Tokyo memberlakukan sejumlah syarat terhadap para delegasi dari luar negeri, seperti pengetatan protokol kesehatan. Pada Minggu (27/6), salah seorang pejabat Olimpiade Tokyo Hidemasa Nakamura menyampaikan bahwa Tim Olimpiade yang baru tiba di Jepang, diminta untuk langsung melaksanakan isolasi mandiri, terutama bila ditemukan atlet atau ofisial yang positif COVID-19.

Nakamura mengatakan bahwa ada kemungkinan para delegasi tertular orang yang membawa virus Corona (COVID-19) di dalam pesawat. "Sangat mungkin bahwa orang akan melakukan kontak dekat dengan orang yang terinfeksi jika mereka bepergian dengan pesawat yang sama," tutur Nakamura dalam sebuah program.


"Kami akan segera menyiapkan sistem untuk mengisolasi dan menguji mereka bahkan sebelum menentukan (apakah mereka memiliki kontak dekat dengan orang yang terinfeksi)," imbuhnya.

Selanjutnya, ada juga usul yang meminta untuk memberikan antivirus yang lebih ketat kepada mereka usai dua dari sembilan anggota delegasi Olimpiade Uganda dinyatakan positif COVID-19. Adapun kejadian tersebut pada awal bulan Juni dan satu orang lainnya dinyatakan positif COVID-19 varian Delta.

Satu orang tersebut dipastikan terinfeksi ketika melakukan pemeriksaan di Bandara Narita, Tokyo pada 19 Juni 2021 lalu. Sementara untuk anggota lainnya melanjutkan perjalanan dengan menggunakan bus sewaan ke Izumisano di prefektur Osaka.

Kemudian, Otoritas Kesehatan setempat pun menetapkan bahwa seluruh tim, termasuk pejabat kota tuan rumah dan pengemudi bus, telah melakukan kontak dengan dua orang delegasi Uganda yang dinyatakan positif COVID-19. Sementara itu, Olimpiade Tokyo juga melaporkan bahwa salah satu atlet yang diunggulkan dalam olahraga tenis tunggal asal Amerika Serikat (AS) tidak akan mengikuti perhelatan tersebut. Meski demikian, pihaknya mengaku tidak mengetahui alasannya.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait