Warga Malaysia Baru Boleh Pergi ke Luar Negeri Jika Tingkat Vaksinasi Capai 90 Persen
pixabay.com/Ilustrasi/Walkerssk
Dunia

Ismail Sabri Yaakob juga mengatakan bahwa pemerintah saat ini tengah berdiskusi dengan Singapura untuk mengizinkan pekerja dari Johor pulang-pergi ke negara itu untuk bekerja.

WowKeren - Malaysia memiliki kebijakan tersendiri bagi warganya yang hendak bepergian ke luar negeri. Warga Malaysia baru boleh bepergian ke luar negeri untuk liburan mulai Desember.

Namun, Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob mengatakan jika rencana itu kemungkinan bisa terlaksana lebih cepat. Hal itu tergantung pada tingkat vaksinasi COVID-19 yang tengah diupayakan oleh negara tersebut. "Ya, Desember. Bahkan mungkin lebih awal," ujarnya.

Dalam sebuah wawancara dengan Mingguan Malaysia yang diterbitkan pada hari Minggu (3/10), Ismail mengatakan perjalanan internasional adalah salah satu manfaat yang akan diluncurkan setelah tingkat vaksinasi orang dewasa melewati 90 persen. Malaysia akan segera membuka perbatasan untuk memungkinkan orang-orang bepergian.

"Kami akan membuka perbatasan negara untuk memungkinkan orang menyeberang," tambahnya. "Bepergian ke negara lain juga akan diizinkan setelah kami mencapai tingkat vaksinasi 90 persen."


Kabar baiknya lagi, jika perjalanan global mulai diizinkan kembali, maka para pelancong sudah tak perlu lagi mengajukan MyTravelPass (MTP). Namun, Ismail tetap menekankan aturan karantina yang masih akan berlaku sama. "Kami tidak perlu lagi mendaftar ke MyTravelPass untuk meninggalkan negara itu tetapi persyaratan untuk karantina tetap sama," katanya.

Ismail juga mengatakan bahwa pemerintah saat ini tengah berdiskusi dengan Singapura untuk mengizinkan pekerja dari Johor pulang-pergi ke negara itu untuk bekerja. Menurut Kementerian Kesehatan, 87,2 persen populasi orang dewasa setempat telah divaksinasi lengkap, sementara 94,3 persen memiliki setidaknya satu dosis.

Ini artinya, 62,8 persen dari total populasi mencapai status vaksinasi lengkap, dengan 72,7 persen telah menerima satu dosis vaksin. Sebelumnya, pada 22 September lalu Ismail Sabri mengumumkan keputusan pemerintah untuk mengizinkan kegiatan antarnegara bagian dan kegiatan terkait pariwisata ketika 90 persen orang dewasa di Malaysia sudah divaksin.

Sementara itu, negara tetangga di ASEAN, Thailand telah membuka pintu lebar-lebar bagi para pelancong yang sudah divaksin. Negara ini mengizinkan pelancong dari negara mana pun tanpa kecuali untuk berlibur ke Thailand.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait