Peru Diguncang Gempa Bumi Berkekuatan 7,5 Magnitudo, Berimbas Hingga Ke Ekuador
Dunia

Peru saat ini tengah menghadapi bencana alam gempa bumi. Adapun gempa yang terjadi pada Minggu (28/11) itu menyebabkan sejumlah kerusakan hingga ke negara tetangga.

WowKeren - Pada Minggu (28/11) kemarin, bencana gempa bumi berkekuatan 7,5 magnitudo mengguncang Peru Utara. Akibatnya, banyak bangunan yang hancur, termasuk menara gereja, melukai setidaknya 10 orang, dan mengirimkan gelombang kejut ke seluruh wilayah.

Berdasarkan keterangan dari Insititut Geofisika Peru, gempa tersebut terjadi pada pukul 05.52 waktu setempat, pada kedalaman 131 kilometer (81 mil). Sementara itu, Otoritas Pertahanan Sipil mengatakan bahwa setidaknya ada 10 orang terluka, 75 rumah hancur. Tidak hanya itu, gempa tersebut juga menyebabkan kerusakan di negara tetangga, Ekuador.

Walikota Hector Requejo menyatakan bahwa gempa tersebut berpusat pada 98 kilometer sebelah timur kota kecil Peru, Santa Maria de Nieva di Amazon. Peru sendiri merupakan daerah yang jarang berpenduduk atau dihuni oleh penduduk asli Amazon.


"Pergerakannya sangat besar, beberapa rumah kayu dan adobe telah runtuh," terang Requejo kepada radio RPP. "Menara gereja era kolonial setinggi 14 meter (45 kaki) runtuh di distrik La Jalca, juga di Amazon."

Akibat dari gempa tersebut juga menyebabkan pemadaman listrik yang meluas dilaporkan dan jalan terputus oleh bebatuan. Gempa ini juga dirasakan di hampir separuh negara, termasuk wilayah pesisir dan Andes, serta Ibu Kota Lima. "Kami semua turun ke jalan, kami sangat ketakutan," ujar seorang pendengar bernama Lucia kepada radio RPP dari Kota Utara Chota.

Sementara itu, Presiden Peru Pedro Castillo melalui akun Twitternya, menuliskan sebuah pesan yang ditujukan kepada masyarakat terdampak gempa. "Seluruh solidaritas saya dengan orang-orang Amazonas dalam menghadapi gempa bumi yang kuat, kamu tidak sendirian saudara-saudara," tulis Castillo di Twitter.

Selain itu, Castillo juga mengatakan bahwa pihaknya telah memerintahkan semua kementerian terkait untuk segera mengambil tindakan. Ia mengungkapkan bahwa getaran gempa tersebut terasa dengan intensitas yang lebih rendah tetapi berlangsung cukup lama. Meski demikian, tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan oleh pemantau AS setelah gempa.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru