Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Ahmad Basarah, menanggapi kasus penghinaan terhadap Wakil Presiden Ma'ruf Amin dengan tersangka Habib Jafar Shodiq bin Sholeh Alattas.
Menurut Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono, kasus Jafar ini diperiksa oleh Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum). Pasalnya, terdapat unsur kesengajaan dalam pernyataan Jafar.
Intelektual muda NU sekaligus politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohamad Guntur Romli, menanggapi kasus Habib Jafar Shodiq yang diduga menghina Ma'ruf Amin 'babi'.
Sekjen Korlabi, Novel Bamukmin, menyebut kasus hukum yang menjerat Habib Jafar Shodiq sebagai kriminalisasi ulama. Jafar sendiri bersinggungan dengan aparat karena menghina Wapres Ma'ruf Amin dengan sebutan 'babi'.
Penceramah bernama Habib Jafar Shodiq menjadi sorotan publik karena video tausiyahnya yang menghina Wapres Ma'ruf Amin 'babi'. Video itu pun membuatnya harus bersinggungan dengan aparat berwajib.
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta agar para penceramah menyampaikan kebaikan saat memberikan tausiyah apa lagi di pengajian, bukan justru memaki-maki orang.
Jafar Shodiq ditangkap kepolisian setelah menghina Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin, Muhammadiyah peringatkan para mubalig soal ceramah hujatan.
Kasus Habib Jafar Shodiq yang menghina 'babi' Wapres Ma'ruf Amin menjadi sorotan sejumlah pihak. Salah satunya adalah wadah resmi Habib se-Indonesia, Rabithah Alawiyah.
Menurut Wakabareskrim Polri Irjen Antam Novambar, Habib Jafar diduga telah melanggar Pasal 110 ayat 2 angka 1 jo pasal 107 ayat 1 KUHP dan terancam hukuman pidana penjara paling lama 15 tahun.
Sekjen Koordinator Pelaporan Bela Islam (Korlabi), Novel Bamukmin, mempertanyakan perbedaan perlakuan antara Habib Jafar dengan Sukmawati Soekarnoputri dan Gus Muwafiq yang juga dipolisikan.
Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Sekjen PBNU), Helmy Faishal Zaini, memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian atas respons cepatnya terhadap kasus ini.
Habib Jafar Shodiq bin Soleh Alattas sedang menjadi perhatian utama masyarakat. Pasalnya sang penceramah sempat menyebarkan ujaran kebencian, bahkan mengejek Wapres Ma'ruf Amin sebagai babi lewat dakwahnya.
Seorang penceramah bernama Habib Jafar Shodiq bin Soleh Alattas menyebut Wapres Ma'ruf Amin sebagai babi. Rupanya Ma'ruf sudah mendengar isi ceramah itu dan begini reaksinya.