Kenalan Dengan QRIS, Sistem Pembayaran Cashless Yang Makin Eksis Di Indonesia
https://qris.id/
Tekno

QRIS adalah sistem pembayaran cashless atau non tunai yang makin diminati masyarakat Indonesia. Penasaran apa itu QRIS? Yuk kenalan dengan QRIS dan berbagai macam jenisnya.

WowKeren - QRIS alias Quick Response Code Indonesian Standard adalah sistem pembayaran cashless atau non tunai yang tengah populer di Indonesia. QRIS diluncurkan langsung oleh Bank Indonesia (BI) bersama Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) untuk mempermudah sistem pembayaran.

Meski populer, tak sedikit yang belum mengenal apa itu QRIS. Karena itu, WowKeren akan merangkum lebih dalam apa itu QRIS, siapa dan dimana QRIS bisa digunakan serta jenis-jenis QRIS yang berlaku di Indonesia.

QRIS bukanlah sistem pembayaran baru. Metode pembayaran ini sudah diluncurkan sejak tahun 2019. Namun, QRIS semakin eksis sejak pandemi Covid-19. Masyarakat banyak beralih ke sistem pembayaran digital lantaran dianggap lebih aman dan dapat menekan penularan Covid-19.

Eksistensi QRIS dibuktikan dengan diterbitkannya aturan nomor 21/18/PADG/2019. Aturan tersebut menetapkan per 1 Januari 2020, tiap layanan Penyedia Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) berizin wajib mengimplementasikan QRIS dalam layanan mereka.

Siapa Saja Yang Bisa Menggunakan QRIS?

QRIS bisa dipakai oleh semua konsumen yang hendak bertransaksi non tunai. Konsumen hanya perlu memfasilitasi pembayaran QRIS dengan bermodal ponsel, kamera serta koneksi internet yang stabil. Pastikan juga saldo yang hendak dipakai cukup untuk melakukan pembayaran.


QRIS juga dapat dimanfaatkan oleh pedagang, gerai atau penyedia jasa yang terdaftar dalam sistem QRIS BI. Penjual hanya memerlukan satu kode QR untuk menerima pembayaran digital dari mana saja. Dengan begitu, biaya transaksi yang dibayarkan konsumen dapat langsung masuk ke rekening penyedia barang atau jasa.

Tak cuman konsumen dan penjual, wisatawan mancanegara juga bisa memanfaatkan kemudahan pembayaran QRIS. Menurut laman resmi qris.id, sistem pembayaran ini nantinya bisa digunakan oleh wisatawan mancanegara yang hendak bertransaksi di Indonesia. Dengan syarat, turis asing tersebut perlu memiliki aplikasi QR Code yang menggunakan standar EMV Co.

Dimana QRIS Bisa Digunakan?

QRIS bisa digunakan di seluruh gerai bertanda QRIS resmi dari BI. Transaksi QRIS juga bisa dilakukan melalui e-wallet yang sudah terdaftar dan diawasi oleh otoritas jasa keuangan (OJK). Beberapa e-wallet yang telah mendukung transaksi QRIS yakni OVO, ShopeePay, Dana, GoPay dan LinkAja.

Sementara bank berizin yang telah mengakuisisi merchant QRIS adalah BCA, BRI, Bank Sinarmas, Bank Bukopin dan masih banyak lagi. Karena kemudahan itulah banyak masyarakat maupun penjual beralih ke sistem pembayaran QRIS.

Pembayaran menggunakan QRIS biasanya mudah ditemukan di restoran, pusat perbelanjaan, supermarket dan penyedia jasa lainnya. Bahkan transaksi QRIS sudah beredar di layanan transportasi umum seperti angkot, becak hingga penyedia jasa parkir.

Sementara itu, pembayaran dengan QRIS telah dibagi menjadi tiga jenis. Ketiga jenis QRIS itu telah dirangkum WowKeren di ulasan berikut ini:

(wk/Sisi)

1. Merchant's Static Presented Mode


Merchant's Static Presented Mode
Shutterstock

Jenis pembayaran ini dinilai paling mudah lantaran outlet penyedia pembayaran QRIS hanya perlu memajang sticker atau hasil print-out QRIS di gerai mereka. Sementara, konsumen hanya perlu melakukan scan kemudian memasukan nominal transaksi, PIN dan proses pembayaran pun segera terverifikasi.

QRIS jenis ini sangat cocok untuk UMKM atau usaha kecil lainnya. Penjual juga tak perlu lagi memikirkan uang kembalian lantaran konsumen akan membayar dengan nominal pas. Cara ini juga meminimalisir peredaran uang palsu yang kerap dilakukan oknum tak bertanggung jawab.

2. Merchant's Dynamic Presented Mode


Merchant's Dynamic Presented Mode
Instagram/qris_ntb

Metode ini sedikit berbeda dengan jenis QRIS pertama. QR Code pembayaran akan dikeluarkan melalui device seperti mesin EDC, tablet atau smartphone. Bila sebelumnya, pembeli yang menulis nominal pembayaran di ponsel mereka, metode ini mengharuskan pemilik gerai untuk menuliskan jumlah transaksi terlebih dahulu.

Usai pemilik gerai menuliskan nominal pembayaran, konsumen kemudian menscan QR Code yang diberikan. Jenis QRIS ini biasanya digunakan oleh usaha skala besar atau menengah. Metode ini cocok digunakan untuk transaksi dengan nominal pembayaran tinggi.

3. Customer's Presented Mode


Customer's Presented Mode
Instagram/qris_ntb

Jenis QRIS ini begitu memudahkan konsumen. Pasalnya, konsumen hanya perlu menunjukan QRIS akun pembayaran mereka ke mesin yang tersedia di merchant. Mesin QRIS merchant kemudian melakukan scaning dan nominal transaksi yang diperlukan otomatis akan terbayarkan dan terpotong dari saldo konsumen.

Transaksi ini biasanya diperuntukan bagi merchant yang membutuhkan sistem transaksi dengan kecepatan tinggi. Jenis pembayaran ini biasanya digunakan penyedia transportasi umum, parkir atau ritel modern. Cara ini dinilai solutif untuk mengurangi kemacetan atau antrian panjang.

Itu, dia beberapa penjelasan seputar sistem pembayaran QRIS. Di artikel selanjutnya, WowKeren akan mengulas cara dan syarat pendaftaran QRIS untuk merchant atau penjual. Nantikan ya. See you!

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait