Logo Red Velvet terinspirasi dari sejarah Korea serta budaya Asia Timur. Hal yang sama juga menginspirasi girl grup tersebut dalam pembuatan poster jadwal promosi mereka.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Rabu, 25 Oktober 2023 - 11:54 WIB
WowKeren - Menjelang comeback mereka dengan full album ketiga bertajuk "Chill Kill", Red Velvet mencuri perhatian dengan logo mereka. Di tengah banyaknya artis bertalenta dengan ide-ide yang segar, girl grup tersebut mendapat pujian untuk konsep comeback mereka.
Logo album "Chill Kill" langsung menarik perhatian tak hanya dari fans tapi juga non-fans dengan keunikannya. Dengan latar belakang berwarna merah, logo tersebut bertuliskan "Red Velvet" namun terlihat seperti tulisan Hanzi/Hanja, bersama dengan logo harimau.
Logo ini terinspirasi dari sejarah Korea serta budaya Asia Timur. Hal yang sama juga menginspirasi Red Velvet dalam pembuatan poster jadwal promosi mereka, yang dibuat sangat mirip dengan kalender dengan gambar harimau yang sama.
Harimau mempunyai tempat khusus dalam cerita rakyat dan sejarah Korea, melambangkan keberanian, kekuasaan, dan perwalian. Fans memuji logo serta poster jadwal promosi Red Velvet ini serta menyebutnya jenius dan unik.
Tak cuma fans, netizen juga tidak bisa menyembunyikan kekaguman mereka. Beberapa dari mereka awalnya bingung melihat karakter tulisan yang tidak familiar, tapi langsung melontarkan pujian begitu mengetahui maknanya.
"Awalnya, aku mengira itu adalah karakter Mandarin yang asing, tapi ternyata 'Red Velvet' ditulis dalam bahasa Inggris..." komentar netizen. "Konsep Red Velvet beneran inovatif dan keren," kata netizen lainnya. "Mereka menggabungkan kata 'Red Velvet' dan menjadikannya karakter Mandarin... Benar-benar jenius..." imbuh yang lain.
"Wow, sungguh, ini adalah konsep yang belum pernah kulihat dari Red Velvet ㅠㅠ," ujar netizen. "Aku suka suasana 'Peekaboo' atau 'Psycho' yang menakutkan," komentar yang lain. "Aku suka banget konsep ini, aku menantikannya ㅠㅜ," tambah lainnya.
(wk/dewi)
