Asisten pribadi Sandra Dewi, Ratih, sempat ikut dicibir netizen usai suami dari majikannya, Harvey Moeis, ditahan. Di sisi lain, Ratih secara tak terduga mengunggah postingan usai harta Harvey disita Kejagung RI.
- Ria Susilo Wardhani
- Senin, 01 April 2024 - 10:19 WIB
WowKeren - Kejagung RI sudah resmi menyita harta suami Sandra Dewi, Harvey Moeis. Selain uang Rp76 miliar, harta Harvey berupa logam mulia juga disita imbas terjerat kasus dugaan korupsi bisnis timah.
Di tengah kabar mengejutkan itu, asisten pribadi Sandra, Ratih, mengunggah postingan tak terduga. Alih-alih memperlihatkan sikap galau, Ratih merepost video lucu dari seorang kenalan. Rupanya, kenalan Ratih pamer video seorang wanita yang menggoda wanita lainnya ketika sedang salat. Kenalan Ratih itu menyamakan kelakuan kocak sang wanita dengan sifat asli asisten pribadi Sandra itu.
"Kelakuan si nduthspears dari kecil bgt nih," kata kenalan Ratih. "Si jail, si resek, kalau gak ganggun gw kayaknya gatel pantatnya wkwkwkw."
Sementara itu, Ratih yang dikenal loyal pada Sandra dan Harvey itu juga kena imbasnya. Netter sempat mengejek Ratih terkait nasib sang majikan.
"Bos kamu korupsi ya,, aku kira beneran kaya???? Astaga😢," sindir netter. "Gmn rasanya bosmu harvey moeis ketangkap kasus korupsi timah?" tanya yang lainnya.
Sebelumnya, Ratih sempat memamerkan fotonya bersama Harvey di masa lalu. Foto itu kini kembali viral seiring dengan hebohnya pemberitaan terkait penahanan Harvey. Dalam unggahan lama itu, Ratih memuji Harvey yang tajir melintir.
"Dear Pak Boss, I know u are a very rich person. This is not because of the status of your bank account, or the quantity of your properties. You are rich coz everyone around u owes a lot to your kindness and guidance. Happy birthday pak boss . Continue being awesome person . Amin 🙏🏻🥳😇 Pic by ibu boss 😁😅," tulis Ratih.
Masih terkait Harvey, pria tampan itu disinyalir dapat bekingan orang kuat yang kekayaannya gak kaleng-kaleng. Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI), Boyain Saiman, membeberkan jika bos Harvey itu berinisial RBS. Tak hanya tajir, RBS juga dicurigai seorang gembong mafia judi dan pertambangan yang cukup terpandang.
"RBS yang selama ini diduga memerintahkan tersangka Harvey Moeis dan Helena Lim untuk memanipulasi uang dari hasil korupsi timah tersebut melalui modus CSR," terang Boyain. "RBS adalah official benefit atau pihak utama yang memperoleh keuntungan dari perusahaan-perusahaan yang melakukan penambangan timah ilegal. Sehingga semestinya RBS dijerat dengan ketentuan tindak pidana pencucian uang (TPPU) guna merampas seluruh hartanya guna mengembalikan kerugian negara dengan jumlah fantastis. RBS diduga kabur ke luar negeri. Sehingga penetapan tersangka menjadi penting guna menerbitkan Daftar Pencarian Orang dan Red Notice Interpol guna penangkapan RBS oleh Polisi Internasional."
(wk/riaw)
