Cheryl merasa berhak mendapatkan bayaran penuh untuk season pertama dan kedua 'X Factor (US)' meskipun ia telah dipecat di musim pertamanya.
- Tim WowKeren
- Senin, 10 Desember 2012 - 12:06 WIB
WowKeren - "The X Factor (US)" nampaknya harus membayar mahal atas pemecatan Cheryl Cole sebagai juri acara tersebut. Seperti yang telah diketahui, produser "X Factor (US)", termasuk Simon Cowell memutuskan memecat Cheryl hanya beberapa minggu setelah ia tampil di season pertama ajang pencarian bakat tersebut. Kini, Cheryl pun menuntut bayarannya sebagai juri acara itu meski telah dipecat.
Cheryl berani mengajukan tuntutan ini karena mengklaim telah menandatangai kontrak 'Pay or Play' dengan Blue Orbit Productions untuk "X Factor (US)". Kontrak itu dikabarkan menyebutkan bahwa ia akan tetap dibayar USD 1,8 juta (sekitar Rp 17 miliar) untuk season pertama dan USD 2 juta (sekitar Rp 19 miliar) untuk season kedua meskipun tak tampil di acara tersebut.
Selain itu, ia juga dijanjikan bayaran lainnya termasuk USD 100 ribu (sekitar Rp 961 juta) untuk kostum, USD 25 ribu (sekitar Rp 240 juta) untuk penata rambut, USD 15 ribu (sekitar Rp 144 juta) untuk biaya hotel, serta USD 2500 (sekita Rp 24 juta) untuk biaya hidupnya. Anggota girlband Girls Aloud ini pun menuntut semua dibayarkan penuh padanya.
Sebenarnya, Cheryl sudah dibayar penuh untuk kontraknya di season pertama, meski hanya tampil untuk beberapa episode. Namun, Cheryl rupanya masih tak puas dan tetap menuntut pembayaran penuh untuk season kedua acara ini. Sementara itu, season kedua acara ini masih ditayangkan saat ini dengan Simon, Britney Spears, L.A. Reid dan Demi Lovato sebagai jurinya.
(wk/)
