dituduh melakukan perundungan sekolah yang parah oleh netizen melalui postingan di Twitter. Netizen itu juga membagikan foto kelulusan Jaechan dari sekolah dasar dan menengah.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 14 Maret 2022 - 14:54 WIB
WowKeren - Park Jaechan DONGKIZ semakin dikenal dan dicintai banyak orang sejak membintangi drama BL "Semantic Error". Seiring dengan bertambahnya popularitas idol tersebut, ia baru-baru ini dituduh melakukan tindak bullying atau perundungan di sekolah.
Jaechan dituduh melakukan perundungan sekolah yang parah oleh netizen melalui postingan di Twitter. Netizen A mengklaim, "Park Jae Chan yang memerankan Chu Sang Woo dari 'Semantic Error' adalah seorang pengganggu sekolah."
Ia melanjutkan, "Dia telah menggertak hanya teman sekelas perempuan sejak sekolah dasar. Dia akan memusuhi siswa lain dengan kelompok pengganggunya dan dia merokok di dalam kelas. Kalian harus tahu kebenaran sebelum kalian menyukainya."
Netizen itu juga membagikan foto kelulusan Jaechan dari sekolah dasar dan menengah. Ia menambahkan, "Dia biasa mengatakan bahwa fans idol itu menyedihkan dan membicarakan hal buruk tentang semua idol pria hingga ia menjadi salah satu peserta pelatihan di kelas 9. Jadi kami biasa mengatakan bahwa label tidak peduli dengan masa lalu. Tolong bagikan foto dia merokok dan memegang balok kayu acak yang dia unggah di media sosialnya kalau kalian memiliki tangkapan layarnya."
Netizen lain, B, membalas tweet A, mendukung klaim A. Netizen B menjawab, "Dia adalah pengganggu paling terkenal di grupnya. Siapa pun yang bersekolah di sekolah menengah yang sama dengannya pasti tahu. Ada begitu banyak anekdot untuk mendukung perbuatan buruknya. Hobinya adalah menggertak salah satu juniornya, bergiliran."
Sementara itu, ini bukan pertama kalinya Jaechan terlibat dalam kontroversi perundungan di sekolah. Kembali pada tahun 2019 ketika ia debut sebagai member DONGKIZ, seorang netizen anonim menuduhnya melakukan intimidasi sekolah.
Netizen tersebut mengklaim, "Dia memiliki kepribadian yang sampah. Dia tidak berhenti memperbarui media sosialnya dengan foto-foto dirinya bertemu gadis-gadis yang berbeda bahkan setelah dia menjadi trainee. Dia putus sekolah."
(wk/dewi)
