Fujianti Utami kembali dihujat haters yang menilainya tak tahu malu karena menjadi artis setelah Vanessa Angel meninggal. Fuji pun langsung bereaksi usai sang haters menyumpahi dirinya bakal bernasib sama seperti Vanessa.
- Ria Susilo Wardhani
- Kamis, 29 Desember 2022 - 12:56 WIB
WowKeren - Fujianti Utami hingga kini masih terus dihujat haters. Ia dianggap sebagai artis yang terkenal karena jalur musibah usai kakak iparnya, Vanessa Angel, meninggal dunia.
Baru-baru ini, kekasih Thariq Halilintar ini pun kembali jadi sasaran sindiran haters. Disaat sedang liburan di Bali, Fuji malah disumpahi bakal mati mendadak di puncak ketenaran oleh haters.
"Emang gak punya hati, gak punya urat malu lagi wkwkw, karma is still real sih. Semoga yang menimpa kakak loe, gak terjadi sama loe ya, di puncak ketenaran, tiba-tiba mati," kata haters. "Semoga gak ada tumbal lagi, amin."
Fuji yang biasa bersikap tegas rupanya mengungkap reaksi tak terduga. Ia malah meminta agar haters itu bersabar. "Sabar-sabar, baru bangun nih gua. dah disumpahi aja," kata Fuji.
Sementara itu, postingan Fuji ini juga sempat viral di akun fanbase. Sejumlah fans membocorkan kalau akun tersebut memang sering menyumpahi Fuji.
"Siang2 ngasah tomback asik neh🤏🤏😏😏Ni orang dulu juga pernah nyumpahin uti di qna," kata netter. "Astaghfirullah😢 tetap sabar ya uti..Allah maha tahu segalanya❤️," ujar netter. "Semoga gak berbalik deh ke yg ngtik, bisa2nya bilang kayak gitu," kata netter. "Lah org yg sama yg pernah nyumpahin Fuji dulu," kata yang lainnya.
Sebelumnya, Fuji sempat buka suara soal julukan sebagai artis jalur musibah. Adik dari Bibi Andriansyah ini mengungkap kalau ia mengambil banyak job bukan demi uang namun agar tak larut dalam kesedihan.
"Awalnya kaget banget, aku emang udah ngomong ke Batara apa pun itu ambil aja. Aku lagi mental break down, aku nggak mau nih kalau di rumah aja nangis terus, mau di TV kek, Instagram kek, ambil aja yang penting aku ada kerjaan," seru Fuji. "Pas diambil semua aku nggak bisa kontrol. Aduh nggak kuat, nggak kuat. Akhirnya baru bisa kontrol 4 bulan kemudian."
Fuji juga sampai mendatangi psikolog karena menghadapi banyak hujatan. Saat curhat, Fuji mengakui kalau ia sampai menangis karena sudah tak kuat menahan emosi atas hujatan haters.
"Aku sudah filter komen Instagram kayak kata-kata kasar, jauh-jauh, ya, toxic-toxic people. Di awal parah banget. Aku sudah matiin DM aku dari Januari. Udah ya gue capek bacanya. Waktu itu pernah ke psikolog, lah, nangis ke psikolog 2 jam. Lama banget (nangisnya). Ujung-ujungnya nangis juga. Mungkin karena kalau di psikolog ditanyain jadi nangis. Lebih terbuka kali ya unek-uneknya," serunya. Kalau nangis sendiri tinggal nangis, nggak ngomong. Kalau sama teman mulut kayak kekunci mau cerita."
(wk/riaw)
