Di antara fandom, Shawol sering kali menjadi salah satu yang paling bangga dan mendukung ketika artis lain meng-cover lagu-lagu SHINee. Tapi kali ini, mereka mengkritik GDA.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Jumat, 29 Desember 2023 - 19:58 WIB
WowKeren - Menjelang perhelatan Golden Disc Awards (GDA) ke-38 pada 6 Januari 2024, acara tersebut memberikan bocoran kepada para penggemar tentang penampilan yang disiapkan oleh jajaran artis. Menanggapi ini, fans SHINee mengeluh kepada pihak penyelenggara karena "tidak menghormati" Taemin.
GDA ke-38 akan diadakan di Jakarta International Stadium dan akan dipandu oleh Cha Eunwoo ASTRO dan penyanyi veteran Sung Si Kyung. Sebelum acara berlangsung, GDA mengungkap jajaran artis yang akan bergabung untuk tampil dan menjadi presenter, serta panggung khusus yang disiapkan untuk upacara tersebut.
Pada Kamis (28/12), GDA kemudian memposting 4 potongan spoiler di platform media sosial resminya, yang mengisyaratkan lagu-lagu yang akan dibawakan oleh idol junior pada acara penghargaan tersebut. Salah satu foto menarik perhatian Shawol (fandom SHINee), yang dikatakan mirip dengan logo Taemin untuk lagu hit terbarunya, "Guilty" yang dirilis pada bulan Oktober.
Awalnya, ketika para rookie dan idol junior menampilkan penampilan spesial atau cover lagu-lagu hits artis legendaris, para penggemar sering kali menunjukkan dan memberikan tanggapan antusias. Namun, postingan tersebut, yang kini telah ditonton lebih dari 1,3 juta kali di platform Twitter/X menimbulkan kemarahan dan frustrasi dari fandom SHINee.
Di antara fandom, Shawol sering kali menjadi salah satu yang paling bangga dan mendukung ketika artis lain meng-cover lagu-lagu SHINee. Tapi kali ini, mereka mengkritik GDA karena membiarkan idol lain menampilkan "Guilty" dalam sebuah upacara penghargaan padahal penyanyinya sendiri tidak diberi kesempatan untuk melakukannya.
Dalam salah satu siaran live-nya, Taemin awalnya mengungkapkan bahwa ia telah berencana untuk menampilkan "Guilty" di festival musik akhir tahun dan penghargaan musik. Namun, penyanyi kelahiran 1993 itu mengakui bahwa hal tersebut "tidak dapat dilakukan" dan itu membuatnya merasa sedih.
Melihat Taemin dilarang membawakan lagunya sementara idol junior lainnya melakukannya, hal ini memicu kemarahan Shawol. GDA khususnya disalahkan karena mengizinkan artis lain membawakan lagu tersebut ketika Taemin bahkan tidak diundang ke upacara penghargaan atau dinominasikan.
Shawol juga mengecam SM Entertainment karena tidak dapat melakukan apa pun untuk mengabulkan keinginan Taemin untuk menampilkan lagunya di acara seperti itu. Sementara itu, fandom telah meminta perhatian penyelenggara acara serta agensi atas "perlakuan tidak hormat" yang dialami idol tersebut.
(wk/dewi)
