Musik

Lumina Entertainment selaku promotor yang mengurusi acara fansign WayV di Jakarta menuliskan permohonan maaf. Hal ini terkait dengan protes para fans yang diduga dilecehkan petugas keamanan.

• Marina Larasati
• Kamis, 25 Januari 2024 - 10:12 WIB

WowKeren - Pada tanggal 22 Januari kemarin, WayV datang ke Indonesia untuk menggelar acara fansign album terbaru mereka yang bertajuk "On My Youth". Sayangnya, acara itu diwarnai dengan masalah yang memicu kemarahan fans. Salah seorang petugas keamanan diduga melakukan hal yang tidak sopan kepada para fans.

Masalah ini baru muncul ke publik setelah beberapa fans yang diduga menjadi korban, menuliskan curhatannya ke akun X (sebelumnya Twitter) pada Rabu (24/1). Mereka merasa telah dilecehkan lantaran petugas keamanan tersebut menyentuh bagian-bagian tubuh para fans dengan sembarangan. Terkait hal ini, pihak promotor akhirnya buka suara.

Melalui Instagram resmi, Lumina Entertainment menyampaikan permohonan maaf. Ada beberapa poin yang dijelaskan dalam pernyataan tersebut. Mereka menegaskan bahwa kelalaian yang terjadi murni karena kesalahan pihak promotor, tidak ada kaitannya dengan para member WayV atau pun para staf agensi.

"Halo, ini Lumina Entertainment. Kepada seluruh penggemar, Lumina Entertainment meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi pada acara tersebut 'WayV On My Youth Face to Face Album Sign Event di Jakarta' dikarenakan adanya permasalahan pada proses pendistribusian album fansign yang menyebabkan beberapa fans mengalami permasalahan yang tidak menyenangkan," tulis pihak promotor, Rabu (24/1). "Melalui pernyataan tersebut, Lumina Entertainment menyatakan bahwa segala bentuk kelalaian yang terjadi pada saat acara adalah murni kelalaian kami dan tidak ada kaitannya dengan artis dan manajemen artis."

Lumina juga berjanji akan mengembalikan uang para fans secara penuh untuk pembelian album yang seharusnya ditandatangani, tapi malah tidak jadi. Atas ketidaknyamanan ini, mereka sekali lagi mengucapkan maaf.

"Lumina Entertainment akan memberikan pengembalian dana penuh kepada penggemar untuk album yang seharusnya ditandatangani selama acara. Kami akan memberi tahu Anda tentang semua proses pengembalian dana dan tenggat waktu pengembalian dana melalui email yang digunakan untuk membeli album. Sekali lagi, kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh penggemar, artis, dan manajemen artis yang merasa dirugikan. Terima kasih," sambungnya.

Sementara itu, terkait sosok petugas keamanan yang diduga telah melakukan pelecehan pada beberapa fans terus menjadi bulan-bulanan kritik netter di media sosial. Para fans mendesak permintaan maaf kepada terduga pelaku yang dianggap telah meresahkan.