
Sejak disebut ‘Waterbomb Queen’, Kwon Eunbi telah menjadi korban pelecehan secara online hingga mengalami foto-fotonya diedit untuk kepentingan negatif. Menanggapi hal ini, Woollim Entertainment selaku agensi bertindak.
- Intan Maharani
- Jumat, 05 Juli 2024 - 12:25 WIB
WowKeren - Setelah mendapatkan titel “Waterbomb Queen”, Kwon Eunbi kerap mengalami kejadian tidak menyenangkan seperti pelecehan seksual menggunakan foto-fotonya. Mantan leader IZ*ONE itu bahkan kerap jadi korban photoshop dengan tujuan mesum.
Pada Jumat (5/7/2024), Woollim Entertainment menyatakan, “Pelecehan seksual, serangan pribadi, penyebaran informasi palsu, dan pelanggaran privasi yang menargetkan Kwon Eunbi adalah tindakan kriminal yang jelas.”
Mereka menambahkan, “Kami telah mengumpulkan banyak kiriman malas mengenai pencemaran nama baik, penghinaan, pelecehan seksual, informasi palsu, dan fitnah jahat terhadap Kwon Eunbi. Kami telah mengajukan keluhan pertama, dan penyelidikan polisi sedang berlangsung.”
Lebih lanjut, agensi ini menegaskan bahwa mereka tidak akan mentolerir tindakan tersebut dan akan terus mengambil tindakan hukum yang kuat tanpa kelonggaran terhadap siapa pun yang terbukti bersalah. Mereka menekankan bahwa bukti yang telah dikumpulkan akan digunakan untuk mendukung kasus ini, dan mereka berkomitmen penuh untuk melindungi hak dan privasi artis mereka dari berbagai ancaman di dunia maya dan dunia nyata.
“Berdasarkan bukti yang dikumpulkan, kami akan terus mengambil tindakan hukum yang kuat tanpa kelonggaran terhadap mereka yang terbukti bersalah atas pencemaran nama baik di bawah Undang-Undang Jaringan Informasi dan Komunikasi dan penghinaan di bawah KUHP,” tegas agensi tersebut.
Kasus ini menyoroti masalah serius tentang perlindungan privasi dan keamanan online bagi selebriti. Banyak artis K-pop yang menjadi korban pelecehan online yang terus-menerus, dan tindakan dari Woollim Entertainment ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya etika di dunia maya. Tindakan ini juga diharapkan akan menjelaskan bahwa agensi hiburan siap untuk mengambil langkah hukum yang tegas untuk melindungi artis-artis mereka.
Langkah-langkah seperti ini sangat penting untuk mendukung kesehatan mental dan emosional para artis. Dengan adanya dukungan penuh dari agensi, artis seperti Eunbi dapat terus berkarya dan tampil di atas panggung tanpa harus khawatir tentang keselamatan dan privasi mereka. Ini akan memberikan dampak positif tidak hanya bagi artisan itu sendiri, tetapi juga bagi industri hiburan secara keseluruhan.
(wk/inta)