WowKeren - Bos NewJeans, Min Hee Jin belakangan ini menuai tuduhan sengaja menutupi kasus pelecehan seksual yang dialami staf ADOR. Tidak terima atas tuduhan itu, Hee Jin membongkar chat dari dua staf yang terlibat dugaan pelecehan seksual tersebut di Instagram Story.

Hee Jin memposting sekitar 47 tangkapan layar chat yang memuat kisah utuh dari wakil direktur A (diduga pelaku) dan staf B (diduga korban). "Tidak seperti beberapa laporan media, tidak ada penyuntingan yang disengaja atau komposisi potong-tempel," kuak Hee Jin.

Ringkasan dari chat itu menunjukkan bahwa A mencoba membimbing B dengan harapan agar staf itu akan mengatasi poin-poin yang perlu ditingkatkan dan berhasil menyelesaikan program percobaan, serta menerima evaluasi yang baik.

Namun, B merasa A terlalu ikut campur dan mencari-cari kesalahan. B berpikir bahwa dirinya tidak disukai dan A bermaksud memberikan evaluasi yang buruk untuk menyingkirkannya. B pun mengundurkan diri usai masa percobaan 6 bulannya berakhir.

Ketika mengundurkan diri, B curhat kepada Hee Jin terkait perilaku A yang menurutnya melanggar etika perusahaan (pelecehan di tempat kerja dan pelecehan seksual). Hee Jin segera menegur A dan meminta wakil direktur itu untuk meminta maaf kepada B.

Setelah bertemu dengan A, B pun mengirimkan pesan kepada Hee Jin. "Hari ini, aku bertemu dengan A, dan berkatmu, Hee Jin, kami dapat berdiskusi dengan baik. A juga meminta maaf, dan aku menyampaikan pengertianku," tulis B.

"Aku juga mengakui bahwa aku adalah orang yang tidak kompeten dan tidak dewasa serta merenungkan kesimpulanku yang pengecut dan ekstrem. Aku telah menyelesaikan semuanya secara rasional, dan sekarang tampaknya hanya aspek emosional yang tersisa," sambung B.

Seminggu kemudian, A mengusulkan posisi baru kepada B, yang awalnya direspons positif. Namun, setelah mempertimbangkan dengan matang, B memutuskan untuk mengundurkan diri, dan masalah tersebut selesai. HR HYBE yang sempat melakukan investigasi, menyimpulkan kasus itu selesai pada tanggal 16 Maret dengan putusan "tidak ada tuntutan".

Sementara itu, Hee Jin juga mengungkap dirinya sebenarnya tidak mau memposting riwayat chat antara dirinya dan staf ADOR yang terkait pelecehan seksual. "Namun, klarifikasi kami sebelumnya tidak cukup untuk menyelesaikan kesalahpahaman yang telah terjadi," ungkapnya.

"Dan isi chat yang diungkapkan tersebut merupakan satu-satunya percakapan di antara para pihak yang dapat menunjukkan kebenaran, yang membuatku mengambil keputusan sulit ini setelah melalui banyak pertimbangan," imbuh Hee Jin. Bagaimana menurutmu?