Menurut informasi Media Sports Today, eksekutif A adalah direktur yang diduga bekerja sama dengan Min Hee Jin untuk merencanakan mengambil alih manajemen ADOR dari HYBE.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 13 Agustus 2024 - 12:14 WIB
WowKeren - Min Hee Jin belakangan ini diduga melindungi pelaku pelecehan seksual yang adalah eksekutif A di ADOR. Namun, CEO NewJeans itu sudah memberikan klarifikasi yang mengatakan bahwa masalah korban dan terduga pelaku telah selesai.
Kini, media Sports Today mengkuak siapa sebenarnya eksekutif A tersebut. Menurut informasi, eksekutif A adalah direktur yang diduga bekerja sama dengan Hee Jin untuk merencanakan mengambil alih manajemen ADOR dari HYBE.
Eksekutif A yang dulunya seorang akuntan adalah orang yang mengusulkan kepada Hee Jin atas rencana yang melibatkan pelaksanaan opsi jual untuk menerima 10 miliar won, kemudian menjadikan ADOR sebagai cangkang kosong dan menjualnya kepada HYBE melalui gugatan atas pelanggaran hak NewJeans. Hee Jin menanggapi rencana tersebut dengan antusias.
Oleh karena itu, orang-orang berspekulasi bahwa alasan Hee Jin berusaha menutupi insiden pelecehan eksekutif A adalah demi menyembunyikan rencana mereka untuk mengambil alih ADOR. Jika A, yang merupakan dalang di balik rencana pengambilalihan ADOR, kehilangan kepemimpinannya karena skandal pelecehan seksual, itu akan berdampak signifikan Hee Jin.
Di sisi lain, terduga korban B dari eksekutif A juga sudah buka suara atas kasus pelecehan seksual yang diterimanya selama bekerja di ADOR. Terduga korban mengungkap bahwa Hee Jin berbohong dan sengaja mengedit lalu menyebarkan pesan yang ia kirimkan.
Menurut korban B, HYBE sebenarnya sudah mengakui kalau perilaku eksekutif A memang tidak pantas dan meminta Hee Jin untuk memberikan peringatan. Namun, Hee Jin menolak mengambil tindakan tegas terhadap kesalahan eksekutif A. Hee Jin membela pelaku dan melontarkan kata-kata kasar kepada B.
Korban B mengatakan, "CEO Min membagikan detail laporanku dengan A secara langsung dan meninjau pendapat A. Ia bersekutu dengan A, sang pelaku. CEO Min berusaha mengumpulkan semua jenis bukti agar terlihat seperti aku mengajukan laporan balasan karena ketidakmampuanku di tempat kerja. Ia menghina dan mempermalukanku dengan segala macam komentar kasar, tetapi mendorong pelaku A untuk menunjuk pengacara dan mengajukan gugatan terhadapku karena membuat tuduhan palsu."
Sementara itu, konflik antara Hee Jin dan HYBE hingga kini masih berjalan hingga ke ranah pengadilan. HYBE masih menuduh kalau Hee Jin berusaha melepaskan ADOR dari tangan mereka. Sedangkan, Hee Jin mengatakan kalau dirinya difitnah.
(wk/amal)