Belift Lab menyebutkan bahwa manajer ILLIT bernama Koo Sung Won tidak pernah melakukan perbuatan buruk itu. Agensi menegaskan bahwa staf mereka selalu mengutamakan kesopanan.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 08 Oktober 2024 - 08:40 WIB
WowKeren - Hanni NewJeans beberapa waktu lalu membeberkan bahwa dirinya mendapatkan perlakuan kasar dari seorang manajer dari grup HYBE yang tanpa sengaja ditemuinya di koridor. Meski tidak menyebutkan manajer dari grup mana itu, tuduhan publik ramai mengarah ke ILLIT.
Kini pada 7 Oktober, agensi ILLIT yakni Belift Lab memberikan tanggapan terkait tuduhan tersebut. "Halo, ini Belift Lab. Kami mengungkapkan sikap kami terhadap artikel Ilgan Sports yang diterbitkan pada tanggal 7 Oktober," ujar agensi.
"Kami meminta mereka untuk berhenti membuat tuduhan ini, termasuk tuduhan plagiarisme yang konyol, yang tidak ada bukti yang pernah terjadi," sambung Belift Lab. Agensi juga menyebutkan bahwa manajer ILLIT bernama Koo Sung Won tidak pernah melakukan perbuatan buruk itu.
"Manajer ILLIT, Koo Sung Won, tidak pernah menginstruksikan para member untuk mengabaikan NewJeans. Member ILLIT juga tidak pernah mengabaikan member NewJeans," imbuh agensi. Belift Lab selanjutnya membongkar momen pertemuan member ILLIT dengan Hanni.
"Hal ini dibuktikan melalui penyelidikan yang diadakan pada 13 Juni atas perintah orang tua NewJeans. Grup itu hanya berada di tempat yang sama pada 27 Mei selama 5 menit dan kami memiliki rekaman ketika member ILLIT membungkuk 90 derajat kepada member NewJeans," sambung agensi.
Belift Lab lantas menyalahkan Min Hee Jin, mantan CEO ADOR. "Pada tanggal 14 Agustus, ketika kami meninjau video tersebut dengan tim mantan CEO Min Hee Jin, mereka mengklaim bahwa tidak adanya salam terjadi setelah adegan itu, yang menunjukkan mungkin ada video lain," kuak agensi.
"Namun, menurut perusahaan keamanan, klaim ini bermasalah karena periode penyimpanan video selama 30 hari telah berakhir, sehingga tidak mungkin untuk mengamankan rekaman tambahan apa pun. Pihak mantan CEO menuduh bahwa HYBE sengaja menghapus video itu," lanjut Belift Lab.
Belift Lab menegaskan bahwa staf mereka selalu mengutamakan kesopanan dalam bekerja. "Staf protokol kami selalu menggunakan bahasa dan gelar yang sopan saat berinteraksi dengan artis, jadi anggapan bahwa mereka akan mengatakan 'abaikan' tidak konsisten dengan fakta objektif," tegas agensi.
Belift Lab bahkan menuntut agar Hanni meminta maaf karena permasalahan ini. "Meskipun kami menuntut agar tuduhan itu dihentikan, seorang member NewJeans menyebutkan masalah ini dalam acara langsung, yang membuat kami menuntut permintaan maaf dari member itu (Hanni) dan label ADOR, tetapi kami belum menerima tanggapan. Jika masalah ini terus mencemarkan nama baik perusahaan, artis, dan staf kami, kami akan mencari segala cara yang mungkin untuk mengatasinya," tutup agensi.
(wk/amal)