Daesung mendapat keuntungan hingga ratusan miliar rupiah berkat bisnis real estate. Ia diperkirakan akan memperoleh keuntungan modal sekitar 654 miliar KRW setelah 7 tahun membeli gedung di wilayah Gangnam.
- Marina Larasati
- Rabu, 06 November 2024 - 11:41 WIB
WowKeren - Jumlah kekayaan para member boy grup BIGBANG (Big Bang) sudah tidak perlu ditanyakan lagi. Baru-baru ini, media setempat melaporkan bahwa Daesung berhasil meraup lebih dari 60 miliar KRW (sekitar Rp680 miliar) selama tujuh tahun tanpa melakukan apapun. Bagaimana bisa?
Tentu semua orang bertanya-tanya. Pun jawabannya karena gedung yang dibeli oleh Daesung tujuh tahun lalu berubah menjadi "tambang emas". Gedung yang terletak di wilayah Gangnam ini diperkirakan akan menghasilkan lebih dari 65 miliar KRW dalam bentuk keuntungan modal setelah tujuh tahun.
Diketahui, Daesung membeli gedung seluas 275 pyeong (sekitar 910 meter persegi) yang terletak di Dosan-daero di Nonhyeon-dong, Gangnam, seharga 310 miliar KRW pada bulan November 2017. Saat itu, harga tanah per pyeong sekitar 11,258 juta KRW, dengan Daesung membiayai 140 miliar KRW melalui pinjaman dan sisanya 170 miliar KRW dalam bentuk tunai.
Gedung tersebut terletak di seberang Taman Dosan, sehingga menawarkan visibilitas yang sangat baik. Lokasinya cukup strategis, hanya 8-10 menit jalan kaki dari Stasiun Apgujeong Rodeo dan Stasiun Kantor Distrik Gangnam. Terletak di area komersial yang ramai dengan banyak toko bermerek di sekitarnya, gedung ini memiliki nilai komersial yang signifikan.
Sejak membeli gedung tersebut, Daesung telah merawatnya tanpa perluasan besar, mengecat ulang bagian luarnya dengan warna abu-abu gelap untuk tampilan yang lebih bersih dan modern. Penggunaan gedung diubah dari fasilitas lingkungan menjadi fasilitas kantor sejalan dengan perubahan bisnis penyewa, dan bagian luarnya dipertahankan, yang artinya bahwa Daesung berfokus pada nilai investasi jangka panjang.
Pakar real estate Kim Kyung Hyun dari Building Road Real Estate Agency mengatakan kepada News1, "Gedung Daesung terletak di zona komersial umum dan zona hunian umum tipe 3, jadi minimal 11 lantai dapat ditambahkan. Selain itu, jika dua bidang tanah di belakang gedung dikembangkan bersama, gedung tersebut dapat direkonstruksi menjadi gedung yang lebih besar."
Mengingat harga per pyeong bangunan di sekitar area tersebut sekitar 32,4 juta KRW pada tahun 2022, dan harga permintaan saat ini sekitar 37,9 juta KRW per pyeong, bangunan Daesung kini diperkirakan bernilai sekitar 964 miliar KRW. Jika harga ini berlanjut, Daesung diperkirakan akan memperoleh sekitar 654 miliar KRW dalam bentuk keuntungan modal.
Kyung Hun menambahkan, "Daesung telah memperoleh keuntungan modal sekitar 654 miliar KRW dalam 7 tahun dibandingkan dengan harga pembelian, dan dengan tingkat pendapatan sewa saat ini, pengembalian tahunan lebih dari 6% dapat diharapkan." Sungguh bisnis yang sangat menguntungkan bukan?
(wk/lara)