Alasan di Balik Popularitas Drama Yoo Yeon Seok 'When The Phone Rings' Terkuak
MBC
TV

Media Korea Hankookilbo menguak beberapa alasan yang membuat 'When The Phone Rings' begitu sukses menggaet penonton. Daya tarik unik ini terletak pada perpaduan genrenya.

WowKeren - "When The Phone Rings" baru menghadirkan sebanyak 6 episode. Meski begitu, drama produksi MBC yang memasangkan Yoo Yeon Seok dan Chae Soo Bin ini menuai popularitas yang cukup besar di Korea Selatan dan luar negeri.

Belum lama ini, media Korea Hankookilbo menguak beberapa alasan yang membuat "When The Phone Rings" begitu sukses menggaet penonton. Daya tarik unik drama adaptasi web novel ini dikatakan terletak pada perpaduan genrenya.

"When The Phone Rings" memang menjadikan romansa sebagai pilar utama. Namun, elemen-elemen thriller, misteri, dan bahkan aksi dijalin dengan mulus ke dalam alur cerita. Penulis naskah drama ini dipuji atas kemampuannya untuk memadukan kedalaman emosional romansa dengan ketegangan yang mendebarkan dari sebuah thriller.

Penonton, terutama penonton wanita, telah menemukan diri mereka terpikat oleh kompleksitas emosional dari dinamika "pasangan yang hanya menonton dari jendela". Selain penulis naskah, sutradara "When The Phone Rings" juga memegang peranan penting.

Sutradara, Park Sung Woo, ditugaskan untuk mengadaptasi konten novel web yang intens dan berisiko tinggi ke dalam format yang cocok untuk televisi, yang memerlukan penyesuaian yang cermat terhadap peringkat konten acara tersebut.


Keputusannya untuk mengurangi elemen-elemen dewasa dari novel asli "When The Phone Rings" membuatnya dapat diakses oleh khalayak yang lebih luas, membuka pintu bagi pemirsa dari berbagai kelompok usia.

"When The Phone Rings" juga memicu diskusi baru tentang kebangkitan genre melodrama, yang telah menurun dalam beberapa tahun terakhir. Genre ini memudar karena pemirsa modern mengalihkan perhatian ke konten yang lebih ringan dan lebih mudah dicerna.

Sedangkan, melodrama menekankan penceritaan emosional yang mendalam. Banyak perusahaan produksi, investor, dan aktor beralih dari melodrama demi genre lain. Namun, kesuksesan 'When The Phone Rings' menunjukkan permintaan baru untuk jenis penceritaan ini.

Kebangkitan 'When The Phone Rings' yang tak terduga dapat mengubah tren produksi, mendorong studio untuk meninjau kembali potensi melodrama. Drama ini bak mengikuti kesuksesan "What Comes After Love" di Coupang Play, yang juga mengangkat genre melodrama.

Dengan alur cerita yang memadukan genre, pemeran yang menarik, dan narasi yang berani, serial ini tidak hanya membangkitkan kembali minat pada campuran melodrama-thriller tetapi juga menetapkan standar baru untuk adaptasi web novel ke TV.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait