
Sebelumnya pada 2016, T.O.P menerima hukuman percobaan selama 2 tahun setelah dinyatakan bersalah atas penggunaan ganja. Setelah itu, pada Februari 2022, ia meninggalkan grupnya BIGBANG.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Kamis, 16 Januari 2025 - 12:01 WIB
WowKeren - T.O.P untuk pertama kalinya dalam 11 tahun terakhir, menjalani wawnacara dengan media setempat. Bintang drama "Squid Game 2" itu meminta maaf atas kesalahannya yang telah merusak reputasi BIGBANG, dan kepada penggemar atas tindakan cerobohnya di media sosial.
Sebelumnya pada 2016, T.O.P menerima hukuman percobaan selama 2 tahun setelah dinyatakan bersalah atas penggunaan ganja. Setelah itu, pada Februari 2022, ia meninggalkan grupnya BIGBANG dan berpisah dengan label debutnya, YG Entertainment.
Melalui wawancara terbarunya, T.O.P membahas berbagai pertanyaan dan kontroversi yang belum terjawab di sekitarnya untuk pertama kalinya. "Di usia 20-an, aku menerima lebih banyak cinta daripada yang seharusnya aku terima," ungkapnya.
"Aku menikmati ketenaran dan ketenaran yang tak terbayangkan, tetapi aku juga mengalami kejatuhan dan kehancuran untuk pertama kalinya dalam hidupku. Itu mendorongku ke masa-masa gelap yang tak terelakkan. Aku hancur, tidak memiliki kekuatan untuk menyatukan diri kembali, dan hanya ingin menyerah pada segalanya," ungkap pria kelahiran tahun 1987 itu.
T.O.P lalu memberikan penjelasan terkait konflik media sosial antara dirinya dan beberapa penggemarnya. "Meskipun aku sedang melalui masa-masa sulit, ada beberapa penggemar yang mengatakan bahwa mereka menungguku kembali ke BIGBANG," kenangnya.
"Sungguh menyakitkan melihatnya, dan saat itu, aku membuat keputusan yang gegabah. Aku mengucapkan beberapa kata bodoh, dan menyesalinya sampai hari ini. Tentu saja, ini hanya alasan, tetapi saat itu aku benar-benar dalam kondisi yang sangat buruk," sambung T.O.P.
T.O.P merasa saat itu dirinya sudah gila karena meskipun, ada beberapa orang yang benar-benar mendukungku, tetapi dirinya malah mengucapkan beberapa hal yang sangat menyakitkan kepada mereka. "Aku menyesali apa yang telah kulakukan, dan aku yakin harus menanggung penyesalan itu selama sisa hidupku," kuak pemilik nama asli Choi Seunghyun itu.
T.O.P selanjutnya juga meminta maaf karena sudah merusak imej BIGBANG karena skandal ganjanya. "Aku sangat merusak citra BIGBANG dan mantan agensiku melalui kesalahan dan keputusanku yang buruk. Aku membuat keputusan untuk keluar karena tidak ingin menyakiti grup lebih jauh," tuturnya.
"Sungguh tidak tertahankan untuk berpikir bahwa kesalahanku, dan konsekuensi yang harus aku tanggung sendiri, akan menyakiti anggota lain. Aku ingin menjelaskan alasanku keluar, tetapi aku tidak memiliki saluran untuk melakukannya," ujar T.O.P.
T.O.P menegaskan sudah melakukan yang terbaik sebelum meninggalkan BIGBANG dan YG Entertainment. "'Still Life' adalah proyek terakhirku sebagai member BIGBANG sebelum kontrakku berakhir, jadi aku memberikan yang terbaik dan upaya terakhirku untuk proyek itu. Aku meninggalkan agensi setelah itu, tetapi ada penggemar yang masih ingin melihatku kembali ke grup. Aku tidak marah pada mereka, tetapi itu terlalu menyakitkan bagiku untuk melihatnya," pungkasnya.
(wk/amal)