Rumor Ian Hearts2Hearts Pernah Jadi Pembully Ditanggapi SM Entertainment
Naver
Selebriti

Sebelumnya, penuduh meninggalkan komentar pada video klip terbaru Hearts2Hearts, dan menyatakan bahwa Ian memiliki riwayat perilaku kekerasan selama sekolah menengah.

WowKeren - Hearts2Hearts langsung diterpa rumor negatif padahal baru debut pada 24 Februari. Seorang anonim yang mengaku sebagai mantan teman sekelasnya mengajukan tuduhan terhadap Ian. Sang idol dituduh melakukan pembullyan di sekolah dan pelecehan seksual.

Tak ingin rumor itu semakin berkembang, SM Entertainment langsung mengeluarkan pernyataan resmi pada 26 Februari. Mereka menegaskan, "Kami telah mengonfirmasi bahwa postingan yang berisi informasi palsu, fitnah jahat, dan pencemaran nama baik telah diposting dan didistribusikan tentang artis kami Hearts2Hearts."

SM menegaskan sudah mengambil langkah untuk menghukum orang-orang yang menyebarkan rumor negatif tersebut. "Kami telah memulai proses untuk mengambil tindakan hukum terkait masalah ini," sambung agensi yang juga menaungi aespa ini.

"Membuat konten yang tidak benar atau menyebarkan rumor yang tidak berdasar tanpa fakta yang diverifikasi merupakan pelanggaran hukum yang jelas," sambung agensi. SM juga menegaskan bahwa mereka tidak memiliki niat berdamai dengan pelaku.

"Kami ingin menegaskan bahwa kami akan mengambil tindakan tegas terhadap tindakan ilegal tersebut tanpa keringanan atau penyelesaian. Kami akan terus melakukan yang terbaik untuk melindungi artis kami. Terima kasih," pungkas SM.


Sebelumnya, penuduh meninggalkan komentar pada video klip terbaru Hearts2Hearts, dan tangkapan layar komentar tersebut dengan cepat tersebar di X (sebelumnya bernama Twitter). Penuduh menyatakan bahwa Ian memiliki riwayat perilaku kekerasan selama sekolah menengah dan telah membuat komentar seksual yang tidak pantas tentang guru.

Penuduh mengingat sebuah kejadian di sekolah dasar ketika Ian melempar batu saat berkelahi. Ian juga diklaim memecahkan akuarium dan membanjiri lantai pertama. Penuduh juga menyebutkan bahwa ibu Ian menjadi terkenal di kalangan orang tua dan guru karena perilakunya yang agresif dan pernah membuat ibu siswa lain berlutut untuk meminta maaf.

Menurut penuduh, Ian tidak kooperatif dalam proyek kelompok, yang menyebabkan banyak teman sekelas menjauhinya. Penuduh juga mengklaim bahwa Ian meminta seorang teman merekamnya saat memukul siswa lain dan mengunggah rekaman itu ke situs web sekolah.

Namun, muncul netizen yang diduga adalah teman sekolah Ian yang memberikan pembelaan. Ian digambarkan sebagai seseorang yang tampak dingin tetapi sebenarnya cukup ramah. Teman sekelas lainnya menanggapi apa yang disebut "insiden akuarium", dengan menjelaskan bahwa itu bukan kasus perundungan sepihak.

Terduga teman menyatakan bahwa Ian memiliki kepribadian yang kuat dan sering berselisih dengan orang lain, tetapi tidak jahat. Menurut mereka, Ian bahkan telah membantu mereka ketika mereka kesulitan untuk menyesuaikan diri. Sampai saat ini, SM Entertainment belum merilis pernyataan resmi yang menanggapi tuduhan tersebut.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait