"Peri Cintaku", sebuah mahakarya indah diciptakan oleh Marcell Siahaan, menguak kisah cinta yang berhadapan dengan perbedaan keyakinan. Lagu ini mengeksplorasi kesulitan yang dihadapi dua insan yang saling mencintai namun berasal dari latar belakang agama yang berbeda. Di tengah perbedaan itu, lagu ini mempertanyakan apakah cinta harus terhalang oleh keyakinan yang berbeda atau apakah cinta dapat mengatasi segala perbedaan.
Peri Cintaku Lyrics
Marcell Siahaan
Di dalam hati ini hanya satu nama
Yang ada di tulus hati ku ingini
Kesetiaan yang indah takkan tertandingi
Hanyalah dirimu satu peri cintaku
Benteng begitu tinggi sulit untuk ku gapai
Huuu..
Aku untuk kamu, kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin iman kita yang berbeda
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
Benteng begitu tinggi sulit untuk ku gapai
Huuu..
Aku untuk kamu, kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin iman kita yang berbeda
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
Bukankah cinta anugerah berikan aku kesempatan
Tuk menjaganya sepenuh jiwa oooh
(aku untuk kamu,
kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin
iman kita yang berbeda)
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
(aku untuk kamu,
kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin
iman kita yang berbeda)
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
Yang ada di tulus hati ku ingini
Kesetiaan yang indah takkan tertandingi
Hanyalah dirimu satu peri cintaku
Benteng begitu tinggi sulit untuk ku gapai
Huuu..
Aku untuk kamu, kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin iman kita yang berbeda
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
Benteng begitu tinggi sulit untuk ku gapai
Huuu..
Aku untuk kamu, kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin iman kita yang berbeda
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
Bukankah cinta anugerah berikan aku kesempatan
Tuk menjaganya sepenuh jiwa oooh
(aku untuk kamu,
kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin
iman kita yang berbeda)
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi
(aku untuk kamu,
kamu untuk aku
Namun semua apa mungkin
iman kita yang berbeda)
Tuhan memang satu, kita yang tak sama
Haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi