Fans berspekulasi kalau agensi-agensi berbagi data pribadi penggemar setelah kasus Pristin dan HyunA.
- Tim WowKeren
- Kamis, 14 September 2017 - 14:40 WIB
WowKeren - Bicara soal fans bermasalah, pikiran kita mungkin langsung tertuju pada fans sasaeng yang dikenal sering menguntit idolanya secara ekstrem. Tapi ternyata ada lebih banyak jenis fans lainnya yang merepotkan dan berbahaya.
Awal tahun ini saat Pristin baru debut, seorang fans diketahui kerap memposting komentar bernada seksual yang ditujukan untuk Pinky. Fans tersebut kemudian terpilih untuk menghadiri fansign dan berkesempatan untuk bertatap muka secara langsung dengan Pinky.
Fans tersebut mempersiapkan buku sketsa khusus yang berisi fantasi-fantasinya terhadap Pinky untuk ditunjukkan langsung padanya. Untungnya, fans tersebut segera dihentikan oleh manajer Pristin yang merebut buku sketsanya sebelum dilihat Pinky.
Fans yang sama rupanya dilarang hadir ke fansign HyunA. Fans tersebut berhasil mendapatkan tiket fansign, namun pihak Cube Entertainment tak memperbolehkannya masuk dan mengatakan, "Itu karena ada kemungkinan dia akan menyebabkan masalah seperti sebelumnya dan dia dilarang masuk untuk melindungi si artis."
Melihat ini, para fans pun berspekulasi kalau Pledis membagikan informasi dan data fans tersebut kepada Cube, juga diantara agensi-agensi hiburan lainnya. Meski demikian mereka membantah kalau mereka saling membagikan daftar fans yang di-blacklist.
"Kami tidak berbagi data pribadi fans melalui daftar blacklist," kata perwakilan salah satu agensi. "Tapi semua agensi memang memonitor fans yang berperilaku buruk demi keamanan artis mereka. Untuk fans yang melihat aksi semacam itu lebih baik memberitahu yang lain agar berhati-hati."
(wk/)
