Salah satu member alami pelecehan seksual saat duduk di bangku SD.
- Kresna T Kusumadewi
- Rabu, 31 Oktober 2018 - 15:04 WIB
WowKeren - Kasus kekerasan dan dugaan pelecehan seksusal oleh CEO Kim Changhwan terhadap The East Light masih terus bergulir. Berita terkahir adalah saat aksi kekerasan yang dilakukan terekam oleh kamera beberapa waktu lalu.
Kini kembali terkuak jika dahulu mereka pernah mengalami pelecehan seksual. Lee Suk Chul dan saudaranya Lee Seung Hyun kembali membeberkan fakta tersebut.
Pada Selasa (30/10) kemarin mereka dua kakak beradik ini membongkar kebusukan Media Line dalam "Night of Real Entertainment". Acara tersebut ditayangkan secara eksklusif oleh SBS.
Lee Suk Chul dan Lee Seung Hyun memang sejak awal paling vokal dalam emnyuarakan tuntutannya. Mereka kali ini juga menyebutkan salah satu member lainnya, Lee Woojin.
Dua bersaudara itu mengaku menjadi korban pelecehan dan kekerasan semenjak mereka duduk di bangku SMP. Sedangkan Lee Woojin menderita lebih parah karena menjadi korban semenjak SD.
Mereka mendapatkan pelecehan dan kekerasan tidak hanya secara fisik namun juga secara verbal. Kerap kali CEO dan produser mengungkapkan kalimat kasar pada mereka.
"Dia, CEO Kim Changwan akan sering mengumpat dan berkata kasar pada saya dengan kalimat yang menyakitkan," ujar Lee Seun Hyun. "Dia kerap menyebut diriku sebagai anak yang menjijikkan."
Hal itu tentu saja menyakiti hati Lee Seung Hyun dan membuatnya berpikir menjadi manusia tidak berharga. Terlebih kalimat jahat itu didapatkannya saat masih duduk di bangku SMP.
Hingga dia sempat berpikir untuk melakukan bunuh diri karena tidak kuat menerima perlakuan kasar dari sang CEO. "Itu sangat sulit bagi saya. Sehingga pernah terpikir untuk mengakhiri hidup dan lompat ke sungai Han," jelasnya sambil menangis.
Seperti diketahui sebelumnya, saat ini The East Light telah mengakhiri kontrak eksklusif dengan Media Line. Banyak yang menyebut jika agensi tersebut ingin lepas tanggung jawab dari kasus yang sedang merebak.
(wk/Kres)
