Selain cucu Bung Hatta, pernyataan Prabowo tersebut juga tuai reaksi kader PSI Tsamara Amany sebagai berikut.
- Silmi Amalia Fidareni
- Jumat, 18 Januari 2019 - 15:58 WIB
WowKeren - Debat Pilpres 2019 telah dilangsungkan perdana pada Kamis (17/1) kemarin. Kedua pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden telah unjuk gagasan. Baik dari pasangan nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'aruf Amin maupun paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Respon-respon dari para paslon ini banyak mendapatkan sorotan dari masyarakat. Salah satu pernyataan Prabowo soal korupsi misalnya. Dalam acara debat tersebut, ia sempat mengatakan beberapa kalimat yang kemudian menjadi buah bibir.
Pernyataan Prabowo tersebut berkaitan dengan pelaku korupsi yang ada di Indonesia. "Yang jelas, kalau kasus itu sudah melalui proses, dia sudah dihukum, kalau hukum mengizinkan dan rakyat menghendaki dia, karena dia memiliki kelebihan-kelebihan lain, mungkin korupsinya enggak seberapa...," ujar Prabowo dalam debat Pilpres yang berlangsung pada Kamis (17/1) kemarin.
Menyinggung mengenai korupsi yang dilakukan pejabat, Prabowo menuai kritikan pedas dari cucu Bung Hatta, Gustika Jusuf Hatta. Dalam cuitan di Twitter miliknya, cucu mantan Wakil Presiden pertama di Indonesia tersebut mengunggah foto sang kakek. Bersamaan dengan itu, ia menuliskan kembali pernyataan Prabowo sembari seolah mempermasalahkannya.
(((KORUPSINYA TIDAK SEBERAPA)))
Hatta: Son, we need to talk. pic.twitter.com/5i8y9H6QkN
— 🐱 KucingBesar 🌿☁ (@Gustika) 17 Januari 2019
Respon berupa kritikan pedas yang tak jauh berbeda juga dilontarkan oleh salah satu politisi PSI, Tsamara Amany Alatas. Dalam cuitan miliknya, Tsamara mengaku syok dengan pernyataan Prabowo soal korupsi tersebut.
Menurutnya, korupsi tetaplah korupsi, sekecil apapun itu. "Wah agak shock lihat jawaban Pak Prabowo soal kadernya yang mantan napi koruptor. “Korupsinya gak seberapa..” katanya. Korupsi tetap korupsi Pak. Kejahatan luar biasa...," tulis Tsamara dalam cuitannya.
Wah agak shock lihat jawaban Pak Prabowo soal kadernya yang mantan napi koruptor. “Korupsinya gak seberapa..” katanya.
— Tsamara Amany Alatas (@TsamaraDKI) 17 Januari 2019
Korupsi tetap korupsi Pak. Kejahatan luar biasa.
Cukup sudah. Jangan pilih capres yang tak punya komitmen anti korupsi!
Saling serang antara kedua Capres dan Cawapres terlihat dalam debat yang dilangsungkan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan tersebut. Salah satu momen yang berhasil menjadi sorotan adalah ketika Jokowi menyinggung perihal hoaks Ratna Sarumpaet yang melibatkan nama Prabowo.
Setelah debat perdana yang dilangsungkan pada Kamis (17/1), Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih akan menggelar beberapa acara debat lainnya. Untuk jadwal debat kedua akan dilangsungkan pada 17 Februari 2019 mendatang.
(wk/silm)