Kubu Prabowo Minta Transparansi Dana, Ngabalin Sebut Jokowi Pakai Uang Pribadi Beli Sabun Rp2 Miliar
Instagram/ngabalin
Nasional

Ngabalin mengatakan bahwa lawan politik Jokowi sudah kehabisan bahan kritikan hingga membawa masalah ini ke ranah politik.

WowKeren - Keputusan Presiden Joko Widodo membeli sabun cuci hingga senilai Rp2 miliar menjadi bahan pembicaraan. Jokowi diketahui membeli sabun cuci milik Eli Liawati dalam acara Penyerahan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di Gedung Serbaguna Mandala, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Tak tanggung-tanggung, orang nomor satu di Indonesia tersebut memesan sebanyak 100.000 botol dengan nilai Rp2 miliar.

Hal ini mengundang perhatian dari rival Jokowi dalam Pilpres 2019 mendatang. Kubu Prabowo Subianto mempertanyakan sumber dana hingga Jokowi membeli sabun cuci seharga Rp2 miliar tersebut. Untuk itu, kubu Prabowo meminta adanya transparansi dana yang digunakan Jokowi.

Menanggapi polemik dana pembelian sabun cuci hingga Rp2 miliar ini Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, mengaku heran. Ia menegaskan bahwa Jokowi juga punya dana pribadi untuk membeli sabun cuci senilai Rp2 miliar.


"Masa sih Rp2 miliar presiden tidak punya uang pribadi, yang benar saja," tegas Ngabalin seperti dilansir CNN Indonesia pada Selasa (22/1). "Menggunakan uang pribadinya masa si enggak punya. Orang Ali Mochtar aja Rp2 miliar bisa (keluarin) kok, masa presiden enggak bisa."

Ngabalin mengaku tak habis pikir pembelian sabun cuci senilai Rp2 miliar yang dilakukan Jokowi dibawa ke ranah politik. Padahal, hal itu bisa saja dilakukan untuk memotivasi pengusaha yang lain. "Masa yang begitu jadi bahan politik kaya tidak ada lagi bahan lain, mengkritik yang begitu. Digoreng terus, karena enggak ada bahan," pungkas Ngabalin.

Sebelumnya, kritikan disampaikan oleh kubu Prabowo mengenai penggunaan dana senilai Rp2 miliar untuk membeli sabun cuci ini. Kendati mengaku mengapresiasi tindakan Jokowi yang mendorong kemajuan UMKM, kubu Prabowo meminta kejelasan apakah dana tersebut diambil dari anggaran negara atau tidak.

Selain itu, mereka juga menyatakan adanya kesan Jokowi melakukan pencitraan dan berkampanye di Jawa Barat. Hal itu lantaran kegiatan Jokowi saat mencukur rambut di Garut juga menjadi perbincangan.

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru