Meskipun secara resmi Partai Demokrat mendukung Prabowo-Sandiaga, namun Ma'ruf menilai banyak dari mereka yang justru mendukung Paslon 01.
- Zodiak Yanuarita
- Senin, 04 Maret 2019 - 10:51 WIB
WowKeren - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menilai bahwa pidato yang diberikan oleh Komandan Kogasma Pemenangan Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menunjukkan netralitas. Dalam pidatonya itu, AHY meyinggung soal rekomendasi pemerintahan yang akan datang namun tidak menyebut secara gamblang pemerintahan siapa yang dimaksud.
Menurut Ma'ruf, bisa jadi sikap AHY tersebut menunjukkan kecenderungan untuk memilihnya dan Joko Widodo alias Jokowi. "Saya pikir itu berarti ada tanda-tanda, karena tidak berani menyebut berarti ada kecenderungan untuk mendukung Pak Jokowi dan saya," ujar Ma'ruf di Alun-alun Kota Serang, Banten, Minggu (3/3).
Ma'ruf menilai bahwa AHY sebenarnya masih bersikap netral terhadap gelaran Pilpres 2019. Ma'ruf berharap bahwa AHY bisa memilih Capres-Cawapres yang memang terbaik untuk memimpin bangsa dan negara Indonesia.
"Mudah-mudahan dengan begitu sebenarnya dia tidak berani menentukan pilihannya," ujar Ma'ruf. "Artinya, kita anggap aja dia netral saja untuk memilih siapa saja yang terbaik buat warga bangsa."
Ma'ruf juga menyinggung soal kader PD yang tidak memiliki pandangan sejalan dengan partai terkait dukungan di Pilpres nanti. Meskipun PD sudah secara resmi mendukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, namun kenyataannya banyak kader yang justru membelot ke Jokowi-Ma'ruf. "Bahkan, ada kepala daerah dari PD yang secara terus terang mendukung Capres-Cawapres 01," kata Ma'ruf dilansir dari Antara, Senin (4/3).
Ma'ruf berterima kasih atas sikap netral yang ditunjukkan oleh AHY. Dengan begitu, orang-orang PD yang sejatinya ingin mendukung Jokowi-Ma'ruf tidak merasakan adanya intimidasi. Ia berharap akan semakin banyak kader PD yang beralih ke Paslon 01.
"Karena itu kita berterimakasih dia ada di tengah, sehingga orang-orang yang kemudian mendukung kami, jadi tidak merasa ada ancaman," jelas Ma'ruf. "Mereka aman, makin banyak orang Demokrat yang ikut ke 01."
Dalam pidatonya, AHY berbicara soal rekomendasi dirinya untuk siapapun presiden yang akan memerintah di periode selanjutnya. Ia berpesan agar presiden tersebut mau meneruskan program prorakyat yang pernah digagas oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebelumnya.
(wk/zodi)
