Proyek Tol Malang-Pandaan Tempat Situs Kerajaan Majapahit Akan Diekskavasi
Nasional

BPCB Trowulan, Jawa Timur, akan melakukan penggalian untuk mengukur potensi cagar budaya situs tersebut.

WowKeren - Proyek jalan tol Malang-Pandaan ternyata menyimpan situs peninggalan Kerajaan Majapahit. Di lokasi tersebut, ditemukan berbagai benda purbakala, mulai dari potongan gerabah, emas, hingga keris.

Pembangunan proyek tersebut pun dihentikan sementara. Pihak Badan Peninggalan Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Jawa Timur, rencananya akan mengekskavasi penemuan tersebut pada hari ini (12/3).

"Besok (hari ini) BPCB akan melakukan ekskavasi di sana (kilometer 37 atau area pembangunan seksi lima tol Malang-Pandaan) di Desa Sekarpuro, Kabupaten Malang," terang Kepala BPCB Prowulan, Andi M Said, Senin (11/3). Ekskavasi sendiri merupakan penggalian yang dilakukan di tempat yang mengandung benda purbakala.

Sebelum proses ekskavasi tersebut dimulai, BPCB telah berkoordinasi dengan pihak PT Jasa Marga Pandaan-Malang selaku pihak pembangun proyek jalan tol. Ekskavasi tersebut dilakukan untuk mengukur potensi cagar budaya situs tersebut.


"Kami berusaha untuk mengumpulkan data sebanyak mungkin sehingga dapat mengetahui potensi cagar budayanya," jelas Andi. "Serta untuk menentukan langkah pelestarian selanjutnya. Rencananya ekskavasi akan dilakukan selama lima hari."

Tak hanya melakukan ekskavasi, BPCB juga akan menginvestaris benda purbakala yang ditemukan oleh warga. Pihak BPCB mengaku bersedia memberikan ganti rugi pada warga usai melihat nilai dari benda purbakala yang ditemukan. Warga juga harus mampu menunjukkan lokasi penemuan benda tersebut secara pasti.

"Mengimbau kepada masyarakat yang menemukan atau mengambil temuan agar segera melaporkannya," tutur Andi. "Ganti rugi boleh, tapi harus melalui penilaian dan penemu harus bisa menunjukkan lokasi penemuannya secara pasti. Besok akan kita temui saat ekskavasi."

Warga sendiri telah mulai menemukan benda purbakala di lokasi tersebut sejak enam bulan yang lalu. Salah satu warga bernama Muhammad Arifin mengaku telah menemukan emas yang diduga simbol pangkat pasukan Majapahit.

"Saya temukan, koin uang China, potongan keramik, talam dari perunggu dan emas. Katanya emas ini seperti simbol pangkat yang dipasang di pasukan Majapahit," jelas Arifin. "Saya sampai tinggalkan pekerjaan di mebel untuk nyari benda purbakala ini. Kalau mau diambil BPCB tidak apa-apa asal ada ganti rugi."

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait