Beberapa nama selebritis wanita termasuk dua member girl grup disebut sebagai korban Jung Joon Young.
- Chusnul Chotimah
- Selasa, 12 Maret 2019 - 15:33 WIB
WowKeren - Jung Joon Young menjadi sorotan publik menyusul dugaan dirinya terlibat dalam skandal grup chat Seungri Big Bang. Grup chat tersebut tengah diselidiki karena digunakan untuk berbagi foto dan video seks dengan banyak wanita yang direkam tanpa seijin mereka.
Sebelumnya, SBS funE secara eksklusif melaporkan bahwa rekaman kamera tersembunyi dan foto-foto dibagikan di grup chat. Grup chat disebut memiliki 8 anggota yaitu Seungri, ada dua penyanyi pria, perwakilan Yuri Holdings, Kim Mo (orang biasa), staf dari perusahaan hiburan dan dua orang biasa lainnya.
Selasa (12/3), reporter SBS funE Kang Kyung Yoon, yang merilis laporan awal mengenai skandal grup chat, membantah rumor tentang para korban. Menyusul pemberitaan tentang grup chat, beberapa nama selebritis wanita termasuk dua member girl grup disebut sebagai korban Jung Joon Young di komunitas online.
Namun, Kang Kyung Yoon melaporkan bahwa para selebritis yang disebutkan "sama sekali tidak ada hubungannya" dengan grup chat Jung Joon Young. Menurut Kang Kyung Yoon, sebagian besar korban bukan selebritis. "Banyak dari mereka tidak menyadari bahwa mereka adalah korban rekaman kamera tersembunyi," tuturnya.
Dispatch juga membahasnya dalam laporan terpisah. "Dari penelitian (kami), ditemukan bahwa tidak ada selebritis terkenal yang menjadi korban video yang termasuk dalam ponsel (Jung Joon Young)," ungkap mereka.
Kang Kyung Yoon juga berkomentar dalam artikelnya. "Karena detail pribadi yang belum dikonfirmasi tentang korban sedang diedarkan, ada kekhawatiran kerusakan tambahan yang diterima oleh para korban serta oleh para selebritis yang disebutkan dalam rumor palsu," jelasnya.
Sementara itu, MakeUs Entertainment selaku agensi Jung Joon Young merilis pernyataan resmi. Mereka mengatakan kalau Jung Joon Young saat ini sedang berada di Amerika Serikat untuk syuting varierty show dan akan kembali ke Korea untuk menjalani penyelidikan. Ia dijadwalkan tiba di Korea pukul 5 sore waktu setempat.
(wk/chus)
