Seungri diselidiki atas kasus penyediaan layanan prostitusi, mendistribusikan rekaman ilegal, penggelapan pajak, penggelapan dana, dan pelanggaran Undang-Undang Sanitasi Makanan.
- Chusnul Chotimah
- Senin, 15 April 2019 - 10:22 WIB
WowKeren - Rentetan skandal yang berpusat pada Seungri masih terus diselidiki. Polisi akhirnya meminta surat perintah penangkapan untuk mantan member Big Bang tersebut.
Senin (15/4), Badan Kepolisian Metropolitan Seoul mengungkap bahwa mereka telah mengamankan catatan transaksi keuangan yang menunjukkan Seungri membayar mahal wanita dari pusat hiburan dewasa untuk layanan prostitusi. Polisi menyampaikan akan meminta surat perintah penangkapannya.
Menurut catatan transaksi keuangan yang diamankan oleh polisi, jumlah uang yang dikirim ke karyawan hiburan wanita dewasa terlalu banyak untuk biaya perjalanan. Polisi berencana meminta surat perintah penangkapan untuk Seungri atas dasar layanan prostitusi.
Seungri mengundang 8 karyawan dari pusat hiburan dewasa (PSK) ke pesta ulang tahun mewahnya di Palawan, Filipina pada 2017. Para wanita tersebut memberikan kesaksian pada polisi, menyatakan bahwa Seungri tidak pernah memaksa mereka untuk berhubungan seks dengan salah satu investor pria yang hadir di pesta. Mereka mengaku semua itu bersifat sukarela di pihak mereka sendiri.
Polisi yakin bahwa Seungri memang tidak secara langsung memerintahkan mereka untuk menjadi wanita penghibur. Namun fakta bahwa para wanita, yang merupakan karyawan dari perusahaan hiburan dewasa dan tidak dapat dianggap teman dekat dengan Seungri, diundang ke pesta dengan semua biaya perjalanan dan lain-lain ditanggung Seungri merupakan praktik layanan prostitusi.
Polisi kemudian memutuskan bahwa jumlah uang yang dikirim pada para wanita-wanita itu sulit dilihat hanya sebagai biaya perjalanan, tapi pembayaran mereka sebagai ganti prostitusi. Polisi juga menyelidiki dari mana 600 juta Won (sekitar Rp 7,5 miliar) yang dihabiskan Seungri untuk pesta ulang tahunnya.
Polisi berencana untuk meminta surat perintah penangkapan untuk Seungri segera setelah penyelidikan atas dugaan pelacurannya selesai. Ia juga dituduh mendistribusikan rekaman ilegal, penggelapan pajak, penggelapan dana, dan pelanggaran Undang-Undang Sanitasi Makanan. Polisi juga mempertimbangkan untuk mengajukan surat perintah penangkapan untuk Yoo In Suk, mantan CEO Yuri Holdings dan suami aktris Park Han Byul.
(wk/chus)
