Partai Solidaritas Indonesia mengakui kekalahannya yang tidak mampu lolos ke parlemen. Dari hasil sejumlah quick count, PSI hanya memperoleh dua persen suara.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 19 April 2019 - 11:55 WIB
WowKeren - Untuk bisa lolos ke DPR, suatu Parpol harus memperoleh suara minimal empat persen untuk menembus ambang batas parlemen (parliamentary threshold). Sayangnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) masih belum memiliki kesempatan untuk lolos di Pemilu kali ini.
Ketua Umum Partai Kebangkitan bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan penawaran kepada salah satu politisi PSI, Tsamara Amany. Pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut mengatakan bahwa PKB siap menyediakan kursi untuk jabatan wakil ketua umum jika Tsamara bersedia bergabung.
"Kita welcome, sangat buka pintu," kata Cak Imin di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (18/4). "Tsamara PSI kalau mau tak kasih wakil ketua umum."
Menurut Cak Imin, Pemilu 2019 bisa menjadi pelajaran bagi semua partai. Ia menilai bahwa tidak perlu ada terlalu banyak di Indonesia. Oleh sebab itu, ia mengajak partai-partai yang kalah Pemilu untuk bergabung bersama PKB.
"Pengalaman berharga yang bisa jadi pelajaran engga usah banyak banyak partai," lanjut Cak Imin. "Gabung aja yo, yang gagal gabung."
Tawaran kursi Waketum nyatanya tak cukup menggiurkan bagi Tsamara. Ia dengan tegas menolak tawaran Cak Imin. Tsamara mengatakan bahwa dirinya masih ingin berjuang dengan rekan-rekan PSI yang lain.
"Saya akan sekolah dulu, belajar jadi lebih baik," kata Tsamara dilansir dari Kumparan, Jumat (19/4). "Tentu dengan terus berjuang menyuarakan mereka yang sudah percaya dengan kami di PSI."
Sebagai salah satu orang yang turut membesarkan nama PSI hingga dikenal luas oleh kalangan masyarakat seperti sekarang ini, Tsamara akan terus gigih memperjuangkan ide-ide partai besutan Grace Natalie itu. "Saya akan tetap bersama PSI jika nanti kembali ke politik, memperjuangkan ide dan mimpi bersama," tutur Tsamara.
Hal serupa juga disampaikan Grace sebagai Ketua Umum PSI. Ia menilai bahwa PSI sudah memiliki konsep sendiri yang berbeda dengan partai lainnya. Oleh sebab itu, ia sama sekali tidak berminat untuk menerima ajakan PKB tersebut. "Sama sekali tidak (minat). Enggaklah, kita punya platform yang baik kok," kata Grace dilansir dari Tribunnews, Jumat (19/4).
(wk/zodi)
