Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah tersebut kembali mengeluarkan awan panas. BPPTKG mencatat awan panas tersebut meluncur sejauh 1,2 km ke arah hulu Kali Gendol.
- Wahyu
- Rabu, 07 Agustus 2019 - 09:13 WIB
WowKeren - Gunung Merapi kembali mengeluarkan awan panas pada Rabu (7/8) dini hari. Kali ini guguran awan panas tersebut meluncur sejauh 1,2 km ke arah hulu Kali Gendol.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi mengunggah informasi mengenai Gunung Merapi tersebut pada akun Twitter resminya. Mereka juga menyebutkan jika luncuran awan panas tercatat seismograf dengan amplitudo max 65 mm dan durasi kurang lebih 120 detik.
"Terjadi awan panas guguran Gunung #Merapi pada tanggal 7 Agustus 2019 pukul 01:17 WIB. Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo max. 65 mm dan durasi ±120 detik. Jarak luncur ±1200 m ke arah hulu Kali Gendol. #statuswaspada sejak 21 Mei 2018," tulis BPPTKG di Twitter.
Sebelumnya, Gunung Merapi juga sempat menggugurkan awan panasnya pada hari Minggu (4/8) sore. Di mana tercatat jarak luncur guguran 1,1 km ke arah hulu Kali Gendol.
Bahkan pada Senin (5/8) pagi Gunung Merapi juga sempat meluncurkan empat kali guguran lava ke arah hulu Kali Gendol. Kepala BPPTKG, Hanik Humaida mencatat bahwa guguran lava yang pertama muncul pada periode pengamatan yang terjadi pukul 00.00-06.00 WIB dengan jarak luncur 600 meter.
Selain meluncurkan guguran lava, gunung itu juga sudah mengalami 12 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-40 mm selama 29.44-95.23 detik, tiga kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-3 mm selama 12.88-17.28 detik, dan satu kali gempa hybrid dengan amplitudo 4 mm selama 9.48 detik.
Hingga saat ini BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level II atau waspada. Kepala BPPTKG juga berpesan untuk tidak merekomendasikan kegiatan pendakian kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian yang berkaitan dengan mitigasi bencana. Ia juga menghimbau agar warga tidak mendekat ataupun melakukan aktivitas dalam radius 3 km dari puncak Gunung Merapi.
(wk/wahy)
