Caleg Gerindra Korlap Pengepungan Asrama Papua Akhirnya Dipecat Dari FKPPI
Facebook/Tri Susanti
Nasional

Tindakan Tri Susanti yang dikenal sebagai calon legislatif DPRD Surabaya Dapil 3 asal Partai Gerindra dalam aksi Asrama Papua itu disebut tanpa melalui garis komando FKPPI.

WowKeren - Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan dan Putra-putri TNI-Polri (FKPPI) mencopot keanggotaan Tri Susanti lantaran telah menyalahgunakan wewenang kala menggelar aksi di Asrama Mahasiswa Papua Surabaya pada Jumat (16/8). Tri Susanti yang dikenal sebagai calon legislatif DPRD Surabaya Dapil 3 asal Partai Gerindra tersebut telah mengaku berperan sebagai koordinator lapangan ormas dalam aksi pengepungan itu.

"Karena keanggotaannya kami copot, otomatis jabatan Tri Susanti sebagai Wakil Ketua Pengurus Cabang 1330 FKPPI Surabaya juga harus ditinggalkan," tutur Ketua Pengurus Daerah XII FKPPI Jawa Timur, Gatot Sudjito, dilansir Antara pada Jumat (23/8). Tindakan Tri Susanti itu disebut tanpa melalui garis komando FKPPI.

"Namun, dalam aksi itu dia mengusung nama organisasi FKPPI," jelas Gatot. "Ini sudah keterlaluan, terlebih tindakannya berpotensi memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)."

Aksi pengepungan asrama mahasiswa Papua itu diketahui dipicu oleh kabar perusakan bendera Merah Putih. Sayangnya, aksi ini berbuntut pada sejumlah kerusuhan di Papua dan Papua Barat. "Perusakan bendera merah putih yang katanya terjadi di Asrama Mahasiswa Papua Surabaya itu sendiri sampai sekarang juga tidak jelas kebenarannya," ungkap Gatot.


Surat keputusan (SK) pemecatan Tri Susanti diteken melalui rapat pengurus FKPPI Jatim. Rapat tersebut juga akan dihadiri oleh Ketua Umum FKPPI.

"Kebetulan besok kami menggelar rapat pimpinan daerah FKPPI Jawa Timur yang dihadiri Ketua Umum FKPPI," ujar Gatot. "Sekaligus surat keputusan pemecatannya akan kami serahkan ke pimpinan pusat FKPPI."

Sebelumnya, ormas Front Pembela Islam (FPI) menyatakan pihaknya ikut mengepung asrama mahasiswa Papua berdasarkan ajakan dari sebuah pesan broadcast. Wali Laskar FPI Surabaya, Agus Fachrudin, mengaku memperoleh pesan singkat dari Tri Susanti.

"Kemarin itu memang banyak yang hadir karena menerima broadcast dan undangan yang dikirim dari Mbak Susi, akhirnya ngumpul semua," katanya, Kamis (22/8). "Terus Mbak Susi ngasih kabar ke kami semua bahwa ada aksi pembuangan bendera di selokan. Lalu fotonya di-share sama Mbak Susi, kemudian kami lakukan kroscek ke Kalasan."

Agus mengaku mengenal Tri Susanti sebagai Caleg dari Gerindra. Namun, Agus menyatakan tidak tahu-menahu soal ada atau tidaknya kaitan antara undangan aksi dari Tri Susanti dengan Gerindra. "Kalau apakah Mbak Susi ada instruksi dari Gerindra, nah itu yang saya enggak tahu," katanya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait