Rektor UIN Sunan Kalijaga Terancam Dipecat Usai Viral Disertasi Hubungan Intim Pra-Nikah
Nasional

Anggota Komisi VIII DPR RI, Sodik Mujahid, meminta agar Presiden Jokowi dan Menag Lukman untuk mempertimbangkan pemberhentian Rektor UIN Sunan Kalijaga akibat lolosnya disertasi kontroversial itu.

WowKeren - Beberapa hari belakangan Indonesia dibuat geger dengan beredarnya topik disertasi oleh calon doktor dari UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Pasalnya tema yang diangkat dalam disertasi itu dinilai tidak etis, yakni terkait dengan keabsahan hubungan intim sebelum menikah.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Sodik Mujahid, mengaku ikut geram. Ia pun meminta agar Presiden Joko Widodo dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mencopot Rektor UIN Sunan Kalijaga.

Tak hanya sang rektor, Sodik juga meminta agar Direktur Pasca Sarjana kampus tersebut ikut dicopot dari jabatannya. Sebab, menurutnya, kedua petinggi universitas itu bisa mencegah lolosnya disertasi yang berpotensi memperluas budaya seks bebas di Indonesia.

"Jika rektor, direktur pasca, dan promotor yang cerdas dan peka," ujar Sodik dalam keterangan tertulisnya, Rabu (4/9). "UIN Sunan Kalijaga harusnya melakukan kegiatan ilmiah untuk mencegah budaya seks bebas dan menghapuskan kekhawatiran orang tua dan masyarakat."


Dengan lolosnya disertasi itu, jelas Sodik, menunjukkan bahwa pimpinan UIN Sunan Kalijaga sudah gagal untuk memahami dinamika perilaku seks bebas. Apalagi seks bebas merupakan hal yang melenceng dari apa yang diamanatkan Pancasila sekaligus nilai-nilai agama serta budaya masyarakat Indonesia.

Lebih lanjut, Sodik mengaku tak pernah mempermasalahkan topik apapun yang hendak diangkat dalam karya-karya ilmiah perguruan tinggi di Indonesia. Kendati demikian, ia berharap agar pihak universitas memahami dengan cermat bagaimana dinamika kehidupan sosial Indonesia saat ini.

Oleh karena itu, lolosnya disertasi yang justru terkesan membenarkan perilaku seks bebas itu harus dipertanggung jawabkan. Salah satunya dengan memberhentikan para pimpinan UIN Sunan Kalijaga.

"Akibatnya, UIN Sunan Kalijaga, melakukan kegiatan ilmiah yang menambah maraknya budaya seks bebas yang bertentangan dengan nilai Pancasila," tutur Sodik, dilansir Suara. "Serta menambah keresahan, kekhawatiran, dan ketakutan orang tua atau masyarakat akan budaya seks bebas di luar nikah."

"Atas dasar kebodohan dan kegagalan tersebut, maka Presiden melalui Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin diminta mencopot Direktur Pasca Sarjana dan Rektor UIN Sunan Kalijaga," pungkasnya. "Dan menggantinya dengan guru besar, yang bukan hanya kredibel dari sisi akademis, tetapi mempunyai kepekaan sosial dan komitmen yang tinggi kepada Pancasila dan moral bangsa Indonesia."

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait