B, seorang siswa kelas X dari SMK di Malang, terpaksa menumpang di sekolahnya lantaran tak memiliki tempat tinggal. Ia sudah menjadi anak sebatang kara sejak ditinggalkan orang tuanya Juli 2019 lalu.
- Elvariza Opita
- Jumat, 06 September 2019 - 15:29 WIB
WowKeren - Buah hati adalah anugerah yang semestinya dijaga baik-baik oleh orang tuanya. Namun acapkali ada orang tua tak bertanggung jawab yang tega menelantarkan anaknya. Seperti yang dialami oleh siswa SMK di Malang berikut ini.
Kisah ini pertama kali dibagikan oleh warganet dengan akun Twitter @vioninot pada Rabu (4/9) kemarin. Sebagai guru di sebuah SMK, ia merasa terkejut lantaran menemukan salah satu anak didiknya ternyata tak memiliki rumah untuk bernaung.
"Jadi hari ini kaget pas tau cerita salah satu siswa SMK yg aku ajar.. Ternyata ada yg ga punya tempat tinggal," tulisnya. "Semalem baru baca di grup whatsapp kalo murid ini cari tumpangan tidur dan ditolongin sama temennya sekelas sejak beberapa minggu yang lalu."
Pemilik akun pun mencoba mencari tahu apa penyebab siswanya itu sampai harus menumpang di rumah temannya. Ternyata siswa berinisial B ini sejak Juli 2019 lalu dibiarkan hidup sebatang kara oleh orang tuanya. Menurut B, kedua orang tuanya minggat ke Lamongan lantaran tak sanggup melunasi utang.
B pun ditinggal di rumah kontrakan, yang ternyata Agustus 2019 kemarin sudah jatuh tempo. Alhasil B terpaksa harus mengungsi ke rumah temannya.
Hanya saja kepindahannya ke rumah sang teman ternyata menjadi buah bibir di kalangan tetangga. Akhirnya B harus mencari tempat tinggal lain.
Tak hanya itu, B pun mengaku tak memiliki uang untuk bertahan hidup. Selama ini ia hanya mengandalkan bantuan berupa kiriman makanan dari teman sekelasnya.
"Si B akhirnya cerita ke saya. Dia sekarang cari tumpangan buat hidup. Ortunya dah susah dihubungin," cuitnya. "Saya tanya, makan sehari-hari gimana? Ternyata, dia sering dikirimin temen-temen sekelasnya nasi bungkus. Jujur sebagai guru rada kecolongan, ga ngerti muridnya alami gini."
Beruntung SMK tempatnya belajar mengizinkan B untuk menempati salah satu ruang kosong. Kendati demikian, ujar pemilik akun, sekolah pun tak bisa selamanya meminjamkan ruang kosong itu untuk B.
Tak ayal kisah ini pun membuat banyak warganet terenyuh. Ratusan warganet kompak mencuitkan ulang thread kisah ini, berharap agar ada yang bisa membantu B.
Saat berita ini ditulis, dikabarkan B telah mendapatkan orang tua asuh. Namun karena beberapa faktor, B baru bisa sepenuhnya diadopsi pada November 2019.
(wk/elva)
