Jumlah Kasus Terus Meningkat, Kondisi Corona di Surabaya Dekati PSBB
Nasional

Mayor Jenderal TNI R Wisnoe Prasetja Boedi Panglima Kodam V/Brawijaya menilai kondisi penyebaran corona di Surabaya sudah mendekati kriteria daerah yang perlu menerapkan PSBB.

WowKeren - Jumlah kasus corona di Jawa Timur terus mengalami peningkatan. Hingga Rabu (15/4) sore, jumlah kasus terkonfirmasi ada 499 dengan jumlah pasien terbanyak ada di Surabaya.

Mayor Jenderal TNI R Wisnoe Prasetja Boedi Panglima Kodam V/Brawijaya menilai jika kondisi penyebaran corona di Kota Pahlawan sudah mendekati kriteria daerah yang perlu menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Hal itu disampaikan olehnya saat konferensi pers di Gedung Grahadi, Rabu.

"Kalau kita lihat semacam ini. Kondisinya, kan, sudah mulai mendekati ke yang dilaksanakan daerah-daerah lain ini. PSBB ini," kata dia. "Apakah dengan penambahan (kasus) seperti ini fasilitas kesehatan juga mampu menangani?"

Dalam Peta Anatomi COVID-19 milik Polda Jatim, Surabaya menjadi episentrum corona di Jawa Timur. Oleh sebab itu, diperlukan partisipasi masyarakat secara menyeluruh untuk menekan penyebaran virus ini.


"Ini menjadi pemikiran kita semua. Kita sudah dengar bersama, penjelasan Pak Kapolda tentang asal muasal permulaan masuknya di Surabaya," terangnya. "Berikut penyebarannya. Ini perlu partisipasi aktif seluruh warga untuk menangani masalah virus corona bersama-sama."

Sementara itu, masyarakat di Surabaya sendiri masih cukup banyak yang melakukan aktivitas di luar rumah. Hal itu terlihat dari masih ramainya jalan raya. Bahkan warung kopi untuk tempat nongkrong maupun kafe pun juga masih dikunjungi pembeli.

Wisnoe pun mengaku prihatin akan situasi ini. Sehingga menurutnya perlu adanya satu garis komando yang bisa membuat agar kebijakan yang ditetapkan oleh Gubernur bisa sampai ke ranah terkecil seperti tingkat RT hingga tokoh masyarakat.

"Juga tokoh agama dan tokoh pemuda, semua harus satu pemikiran, satu visi," tutur dia. "Kita semua harus meningkatkan kepedulian. Semua harus aktif."

Sebab jika masyarakat serta pemerintah daerah masih belum kompak menghadapi pandemi ini maka dikhawatirkan penanganan virus corona juga akan memakan waktu yang lebih lama. Sementara itu, Kodam V Brawijaya bersama Polda Jatim sepakat untuk menerapkan isolasi terbatas di Surabaya bagian utara.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru