Ada sejumlah kursus yang disiapkan di Kartu Pra Kerja, yang belakangan dinilai tidak efisien karena bisa dipelajari secara otodidak dan tak memerlukan biaya setinggi yang ditentukan program.
- Elvariza Opita
- Selasa, 21 April 2020 - 16:30 WIB
WowKeren - Hari ini (21/4) pendaftaran Kartu Pra Kerja gelombang kedua dibuka. Namun ada baiknya untuk melihat juga pelatihan-pelatihan apa saja yang disediakan Kartu Pra Kerja.
Namun sebelum mendalami lebih lanjut, patut dipahami bahwa setiap pelatihan yang disediakan di Kartu Pra Kerja mematok harga khusus. Hanya saja untuk pembayaran biaya kursusnya sudah ditanggung oleh pemerintah.
Dan belakangan banyak pihak menilai harga pelatihan yang dipatok cukup tak wajar karena terlalu mahal. Apalagi beberapa pelatihan itu dirasa konyol karena bisa dilakukan secara otodidak tanpa bimbingan instruktur.
Dilansir dari Kompas, seperti misalnya platform Pintaria yang menyediakan kursus daring berbahasa Inggris unutk pengemudi ojek dan taksi online. Kursus ini dibanderol harga Rp 250 ribu untuk 7 kali pertemuan yang meliputi materi, tes online, dan sertifikat. Tak ada metode live online session atau tatap muka di sini.
Namun rasanya pelatihan itu masih "biasa saja" bila dibandingkan dengan paket belajar sukses jualan online di e-commerce yang dibanderol Rp 600 ribu. Pelatihan serupa juga disediakan oleh platform Sekolahmu yang mematok harga lebih murah, yakni Rp 499.999.
Masih di platform Sekolahmu, disediakan pula pelatihan pengetikan dasar office word yang dibanderol sampai Rp 500 ribu. Atau editing foto dengan aplikasi Snapseed dengan biaya Rp 499.999.
Ada pula pelatihan berharga Rp 1 juta yang dinilai "kurang penting" juga. Seperti pelatihan panduan sukses menggunakan WhatsApp Business, teknik fotografi dengan ponsel, sampai langkah sukses berjualan online.
Sedangkan platform Ruangguru melalui Skill Academy menawarkan pelatihan lain. Dihargai Rp 1 juta, peserta bisa mendapatkan 6 materi untuk pekerja harian lepas.
Teknik ini mencakup perencanaan keuangan bagi pekerja harian lepas, teknik pelayanan terbaik, percakapan dasar berbahasa Inggris, teknik mengelola stres agar kerja tetap produktif, manajemen waktu, hingga persiapan dana pensiun. Memang teknik-teknik pelatihan ini ditujukan bagi pengemudi ojek online.
(wk/elva)
