Seorang perawat menyampaikan keluh kesahnya karena banyak masyarakat Indonesia yang bandel tak mematuhi peraturan kendati PSBB untuk menekan penyebaran wabah Corona tengah berlangsung.
- Elvariza Opita
- Jumat, 15 Mei 2020 - 08:36 WIB
WowKeren - Masyarakat Indonesia tampaknya kompak dibuat bingung dengan perkembangan upaya penanganan pandemi COVID-19. Semua orang berharap pandemi ini bisa segera berlalu, namun pelanggaran-pelanggaran dalam pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terus terjadi.
Hal ini pula yang diungkapkan oleh YouTuber sekaligus selebtweet Jerome Polin dalam cuitannya. Jerome mengaku cemas apabila para tenaga medis memutuskan menyerah karena banyak masyarakat yang tak lagi mematuhi protokol kesehatan yang berlaku di tengah PSBB.
"Yang aku takutkan adalah, tenaga medis memutuskan untuk menyerah menghadapi pasien covid19 karena semakin banyak masyarakat yang tidak mematuhi PSBB lagi," kata Jerome, Kamis (14/5). "Kalo sampe tenaga medis mikir 'Ah percuma mempertaruhkan nyawa, ga ada gunanya.' ngeri."
Cuitan ini pun mendapat banyak komentar, salah satunya warganet yang mengaku berprofesi sebagai perawat. Lewat cuitannya, perawat ini membagikan perasaannya yang mulai lelah dan jenuh menghadapi masyarakat Indonesia yang seolah tak lagi khawatir akan tertular COVID-19 apabila sering berkeliaran di luar rumah.
Padahal, imbuh sang perawat, ia rela "meninggalkan" keluarganya demi membantu mengentaskan wabah. Dengan sedikit frustrasi, ia pun berharap agar masyarakat lebih bisa diajak bekerjasama.
"Jujur sebagai perawat aku sudah mulai jenuh bang. Dibelain tiap hari pakai apd begini, rela ngga pulang berbulanbulan demi menjaga keluarga. Cuma bisa nelfon orang tua," ungkapnya. "Tapi orang orang dengan bodo amatnya banyak yang menuhin jalanan. Hai, apa kita ngga bisa kerjasama untuk ini?"
"Tiap pulang dinas suka nangis dalam diam pas liat jalan depan RS udah penuh orang lalu lalang. Tapi ngga bisa apa apa," sambungnya. "Nangis juga ngga bisa pulang, pengen rasain buka dan sahur bareng sama keluarga."
Tak pelak curhatan sang perawat pun langsung menuai simpati dari banyak warganet. Mereka kompak memberikan semangat dan dukungan agar tenaga medis, sebagai garda terdepan penanganan COVID-19, tidak menyerah dalam mengalahkan penyakit pernapasan ini.
"Mbak,aku msh berjuang kok utk tetap di rmh aja g kmn2,ayo mbak sama2 berjuang...terimakasih sdh mau berjuang buat kami," kata @ay*****17. "Mbakkk please hang in there ya mbak, emang banyak yang bandel dan egois tapi masih lebih banyak yang nurut kok mbak huhuhu we're in this together semoga semuanya cepet membaik," imbuh @IR******UN.
"Nih pak @jokowi dan jajarannya kalau bikin kebijakan tolong yg bijak. Saya yg di rumah aja kesel bgt liat orang ramai di luar karena tidak ada yg menindak secara tegas," imbuh @so*****st. "Masak saya yg harus menindak, siapa saya."
(wk/elva)
