Tetap Aktif Meski Pandemi Corona, KPK Gelar Rapid Test 2 Ribu Pimpinan dan Pegawai Selama 4 Hari
Twitter/KPK_RI
Nasional

Rapid Test dilakukan di lingkungan KPK pada hari ini, Kamis (4/6) dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Bahkan salah satu pimpinan KPK terungkap sudah 4 kali melakukan rapid test.

WowKeren - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar rapid test untuk para pimpinan dan pegawai pada hari ini, Kamis (4/6). Rapid Test tersebut dilakukan di Gedung Penunjang KPK yang ada di Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan.

Tes tersebut dilakukan untuk memastikan kesehatan para pegawai yang bekerja di lingkungan KPK. Ada 4 pimpinan KPK yang mengikuti rapid test tersebut yakni Firli Bahuri, Nawawi Pomolango, Lili Pintauli Siregar, dan Alexander Marwata.

Dilansir dari DetikNews, terlihat sejumlah tenaga kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) berada di sejumlah meja yang telah dipersiapkan. Sementara itu, tempat duduk pegawai yang mengikuti rapid test diatur agar tetap berjaga jarak.

Di kesempatan itu, wakil ketua KPK, Nawawi Pomolango menjadi orang pertama yang mengikuti rapid test. Selanjutnya disusul Lili Pintauli Siregar, Alexander Marwata lalu Firli Bahuri.

Menariknya, Firli mengaku sudah menjalani rapid test sebanyak empat kali. "Saya sudah rapid test 4 kali," kata Firli.


Bukan hanya di Gedung Penunjang, rapid test juga digelar di lobi pintu parkir gedung KPK. Para pegawai KPK tetap harus berbaris untuk menunggu giliran dilakukan rapid test.

Di kesempatan itu, Firli mengungkap rapid test tersebut dilakukan untuk memberikan jaminan kesehatan pada pegawai KPK. Ia menyebut KPK tetap harus bekerja meski virus Corona (COVID-19) masih mewabah.

"Pertama tentu hari ini hari yang kita semua di dalam kegiatan menurut tugas pokok KPK. Tugas pokok KPK tak pernah surut, tak pernah tertunda, bahkan sekaligus dalam keadaan pandemi COVID pun KPK harus tetap bekerja," kata Firli dalam sambutanya. "Untuk itu, kegiatan hari ini salah satu wujud kecintaan, kepedulian ke kepegawaian KPK, khususnya ke penyelamatan jiwa manusia."

Firli juga menjelaskan setidaknya ada 2.000 pegawai KPK yang menjalani rapid test. Tes tersebut dilakukan secara bertahap selama empat hari.

"Dalam keadaan itu, KPK hari ini adakan kegiatan rapid test yang akan diikuti lebih dari 2.000 pegawai tetap, pegawai tidak tetap, outsourcing dan termasuk para pihak yang lakukan kontak sosial di lingkungan KPK antara lain rekan media merupakan agenda prioritas ikuti kegiatan COVID-19," sambung Firli. "Termasuk juga warga kita yang berada di ruang tahanan KPK ini penting dilakukan dalam hal pastikan seluruh pegawai insan KPK seluruh pihak yang interaksi di KPK dipastikan bebas COVID-19."

(wk/tria)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru