Terjegal Pandemi Virus Corona, Bagaimana Nasib Proyek Ibu Kota Baru?
Nasional

Pemerintah berencana untuk membangun Ibu Kota baru di Kalimantan Timur. Namun megaproyek ini terpaksa 'disingkirkan' sementara karena pandemi virus Corona.

WowKeren - Pemerintahan periode kedua Presiden Joko Widodo memiliki agenda besar yakni memindahkan Ibu Kota dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur. Sedianya megaproyek ini akan dimulai pada 2020 dan tahap pertamanya direncanakan selesai pada 2024 mendatang.

Namun megaproyek itu diketahui "tertutupi" oleh pandemi virus Corona yang sudah menginfeksi hampir 50 ribu orang di Indonesia. Dan belakangan masalah proyek Ibu Kota baru ini dipertanyakan kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) sekaligus Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan begini jawabannya.

Menurut pengakuan Suharso, saat ini pihaknya tengah dalam pengerjaan master plan alias kerangka dari rancangan pembangunan Ibu Kota baru. "Apakah ini akan dilanjutkan? Kita sedang menimbang-nimbang untuk melanjutkan," ujar Suharso dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Rabu (24/6).

"Dan kenapa, pertanyaannya (masih dipertimbangkan untuk dilanjutkan)?" imbuh Suharso, dilansir dari Detik Finance, Kamis (25/6). "Kita membutuhkan lokomotif penghela yang di mana modal itu bisa melakukan reproduksi yang luar biasa."


Suharso sendiri masih optimis megaproyek yang dikabarkan menelan biaya sampai ratusan triliun rupiah itu. Pasalnya pembangunan Ibu Kota Baru diyakini dapat menciptakan lapangan kerja dan multiplier effect yang luas, seperti terkait pemenuhan hingga pengiriman bahan baku ke lokasi proyek Ibu Kota baru yang tentunya akan memutar roda perekonomian setempat.

"Hari ini di dunia tidak ada sebuah proyek ya, hari ini lho di dunia sebuah proyek yang menjadi daerah tujuan investasi besar-besaran. Nggak ada," kata Suharso. "Sehingga kita berharap dengan kacamata itu orang akan hadir gitu. Apakah itu sebuah business opportunity? Saya kira iya."

Pada kesempatan itu, Suharso juga menegaskan proyek Ibu Kota baru tak menghabiskan banyak anggaran bersumber dari APBN. Namun demikian sampai saat ini, dilaporkan Detik Finance, pemerintah belum menggelontorkan kembali anggaran untuk pembangunan Ibu Kota baru.

Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut negara, termasuk anggarannya, sedang difokuskan untuk mengatasi masalah pandemi virus Corona. Namun Sri Mulyani sendiri tak menutup kemungkinan negara akan menganggarkan dana pembangunan Ibu Kota baru pada APBN 2021.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait