Jalani 25 Kali Tes Swab dan 77 Hari Dirawat, Pelajar Kulon Progo Ini 'Menang’ Lawan Corona
Getty Images
Nasional

Seorang pelajar berusia 18 tahun asal Kulon Progo berhasil menang “perang” lawan virus corona setelah dirinya di-swab test 25 kali hingga dirawat 77 hari. Bagaimana kisahnya?

WowKeren - Perjuangan seorang pelajar berusia 18 tahun asal Kulon Progo untuk sembuh dari virus corona ini mendapatkan perhatian masyarakat luas. Pasalnya, pelajar ini dinyatakan sembuh dari COVID-19 setelah menjalani puluhan tes hingga berbulan-bulan perawatan di rumah sakit.

Pemuda ini diketahui dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ia dikabarkan telah dirawat dan isolasi selama 77 hari sejak 20 Juni lalu.

Kasus pelajar tersebut tentunya sangatlah langka. Bagaimana tidak, perawatan pasien virus corona biasanya hanya berlangsung selama 14 hari saja dan tidak sampai 77 hari.

Semakin mengejutkan, pelajar asal Kapanewon (kecamatan) Temon ini bahkan harus menjalani swab test COVID-19 hingga berkali-kali. Tes swab sendiri merupakan pemeriksaan diagnosis virus corona dengan mengusap tenggokan atau hidung berkali-kali.

Prosedur tersebut tentunya sangat membuat tidak nyaman. Namun, pelajar ini berhasil melewati dan melakukannya hingga 25 kali tes swab. Beruntung pada tes swab ke-25 kali, ia akhirnya mendapatkan hasil negatif COVID-19.


“Totalnya 25 kali swab,” ujar Direktur Umum RSUD Wates, Lies Indriyati seperti dilansir dari Kompas, Jumat (4/9). “Swab 1 kali di Puskesmas Temon dan hasilnya negatif. Jadi total 25 kali swab.

Berdasarkan data dari Gugus Tugas, pelajar ini diketahui merupakan kasus positif (KP) 13. Ia langsung dirawat di rumah sakit pada tanggal 20 Juni setelah hari sebelumnya mendapatkan hasil positif virus corona.

Meski hasilnya positif, pemuda ini dilaporkan sama sekali tidak menunjukkan gejala virus corona seperti batuk, pilek, demam apalagi sesak. Oleh sebab itu, ia masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG) COVID-19.

Keluarga pelajar ini juga sebelumnya menjadi pasien positif virus corona. Dua anggota keluarganya yang tertular adalah KP 12 yang merupakan perempuan (49) dan KP 14 yang merupakan laki-laki (50). Keduanya juga diisolasi di RSUD Wates.

Penularan virus pada keluarga ini diduga berkaitan dengan kontak pedagang ikan asal Desa Jogoboyo, Kabupaten Purworejo. Pedagang ikan tersebut dilaporkan terinfeksi virus corona dan harus melakukan isolasi mandiri.

Kini, kesembuhan pelajar ini dilaporkan bersamaan dengan dua kasus lainnya, yakni seorang perempuan usia 25 tahun asal Lendah dan laki-laki 31 tahun asal Galur. Tambahan 3 orang tersebut membuat Kulon Progo telah mencatatkan total 47 kasus sembuh COVID-19.

(wk/lian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru