Bikin Heboh, Logo Kepala Banteng PDIP Muncul di Program TV 'GURUku' Surabaya
Nasional

Baru-baru ini cuplikan video yang menunjukkan lambang sila ke-4 dengan menggunakan logo kepala banteng PDIP dalam acara edukasi GURUku, yang disiarkan stasiun TV lokal di Surabaya, SBO TV viral di media sosial.

WowKeren - Adanya pandemi virus corona (COVID-19) membuat para siswa harus menjalankan pembelajaran jarak jauh atau online dengan menggunakan bantuan internet, tv serta radio. Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan seorang guru tengah menjelaskan makna sila ke-4 Pancasila tengah viral di media sosial.

Pasalnya, dalam video tersebut menampilkan lambang sila ke-4 dengan menggunakan logo kepala banteng PDIP, bukannya bergambar banteng kurus berwarna hitam putih. Cuplikan video itu kemudian diunggah oleh akun Twitter @chandra_ds.

Dalam cuitannya, ia menyebut bahwa video itu adalah potongan dari video program pembelajaran GURUku, yang disiarkan stasiun TV lokal di Surabaya, SBO TV. "Kesalahan sangat fatal pada materi program pembelajaran GURUku untuk kelas 1 SD disiarkan @sbotv pagi ini tgl 8 September 2020. Lambang sila 4 kepala banteng tapi gambarnya lambang PDI-P," cuitnya.

Meski unggahan tersebut telah dihapus, rupanya video tersebut telah diunggah kembali oleh akun lain di Twitter. Dalam cuplikan video itu nampak seorang perempuan mengenakan kebaya berwarna merah, sedang menjelaskan materi, tentang sila keempat.

Source: Twitter

"Sila ke-4 Pancasila, yang berbunyi Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan yang dilambangkan dengan kepala banteng. Nah, anak-anak kepala banteng ini, kenapa kepala banteng Bu Vita?," terang guru wanita tersebut.


"Karena banteng itu merupakan hewan yang suka berkelompok seperti warga Indonesia, anak-anak," imbuhnya. "Kita suka bekerja sama, kita suka bermusyawarah meskipun dalam masa pandemi seperti ini. Dalam masa pandemi seperti ini, tapi kita juga tetap bermusyawarah, berdiskusi melalui media sosial, seperti itu ya anak-anak."

Merespon persoalan ini, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Supomo membenarkan bahwa cuplikan video tersebut merupakan program GURUku yang tayang kemarin. "Hari ini (kemarin) tadi, siaran langsung, jadi itu bukan taping," kata Supomo dilansir CNNIndonesia, Rabu (9/9).

Namun, ia masih belum bisa memberikan komentar banyak terkait munculnya lambang PDIP dalam tayangan materi tersebut. Pihaknya saat ini masih meminta klarifikasi dari pihak guru di dalam video tersebut.

"Sekarang ini kita masih lakukan klarifikasi dengan guru yang ngajar, masih belum selesai," ujarnya. "Saya belum bisa menyimpulkan karena belum selesai."

Lebih lanjut, Supomo mengatakan jika materi dalam tayangan itu disusun oleh guru, berdasarkan materi yang ada pada buku pembelajaran. Namun, ia menduga ada kesalahan teknis sehingga lambang PDIP muncul dalam slide materi.

"Materinya disusun oleh yang bersangkutan, itu kan materi ada di buku pembelajaran, ndak keluar dari itu," tuturnya. "Cuma kemudian saya enggak tahu apakah orangnya ini gaptek atau bagaimana, saya tidak tahu, masih didalami."

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengawasan dalam program itu, agar tak memiliki muatan yang menyinggung politik, suku, ras, agama dan antar golongan. "Saya nanti melihat hasil klarifikasi, nanti akan kita sampaikan ke publik termasuk orangnya supaya menyampaikan," tandasnya.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru