Geger Kendaraan Taktis TNI 'Maung' Berhenti di Depan Markas FPI, Ternyata Ini Alasannya
Pixabay/Military Material
Nasional

Rombongan kendaraan taktis milik Koopsus TNI diketahui berhenti di dekat markas FPI di Petamburan, Jakarta Pusat. Kekinian TNI pun memberikan klarifikasi soal kejadian itu.

WowKeren - Media sosial dibuat heboh dengan video sejumlah kendaraan taktis milik Komando Operasi Khusus (Koopsus) TNI melintas di Petamburan, Jakarta Pusat. Sebab tampak rantis milik pasukan elite itu berhenti di dekat markas DPP FPI, memicu asumsi ada kaitannya dengan kerumunan besar masyarakat yang belum lama ini ditimbulkan oleh Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab.

Namun asumsi itu dipatahkan lewat keterangan resmi dari Komandan Koopsus TNI, Mayjen Richard Tampubolon. Richard menegaskan tak ada alasan khusus di balik berhentinya rombongan rantis itu di dekat markas FPI.

Richard menyebut rombongan kendaraan besar nan tangguh itu dalam perjalanan menuju markas di Cilangkap, Jakarta Timur. "Perjalanan kembali ke markas, susunan konvoi harus hati-hati di jalan," ujar Richard, Kamis (19/11).

Jenderal bintang dua itu menjelaskan penyusunan konvoi kendaraan taktis memang lazim dilakukan oleh TNI. "Sehingga aman bagi rombongan sesuai protap yang ada," tuturnya, seperti dilansir dari Detik News.

Kemudian Richard juga menyebut saat itu kondisi di lokasi juga tengah macet. Karena itu, akhirnya diputuskan untuk sekaligus memeriksa kendaraan serta urutan konvoi yang kebetulan berada di dekat markas FPI.


"Sepertinya pas jalan macet dan sekaligus cek kendaraan serta urutan konvoi tetap tertib sesuai protap bila konvoi," kata Richard. "Ya sehingga aman bagi semua pengguna jalan."

Sebagai informasi, dalam video yang beredar itu, tampak setidaknya empat kendaraan taktis milik TNI yang melintas. Yang paling terlihat adalah rantis "Maung" dengan torehan "Koopsus TNI" di bagian sisi kendaraan.

Geger Kendaraan Taktis TNI \'Maung\' Berhenti di Depan Markas FPI, Ternyata Ini Alasannya

Twitter/infojakarta

Selain Maung, terlihat dua truk hitam, satu mobil patroli, dan satu motor PM yang mengawal rombongan. Sirine dari kendaraan militer itu pun terdengar berbunyi dengan cukup kencang, menyebabkan warganet meyakini TNI dengan melakukan ajang unjuk kekuatan alias show of force.

Sebelumnya, Kepala Pusat Peneragan TNI Mayjen Achmad Riad juga sudah menegaskan bahwa rombongan itu hanya sedang dalam perjalanan pulang usai menggelar latihan. "Betul konvoi kendaraan Koopssus kembali dari kegiatan menuju ke markasnya di Cilangkap lewat Petamburan. Tidak ada hal khusus," ujar Achmad.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru