Selebriti

Rina Nose menuai banyak kecaman pasca membandingkan hasil rapid test pada sambal cireng dan orang rumahnya. Kendati demikian, kini Rina buka suara untuk membeberkan alasannya.

• Lailatul Maghfiroh
• Senin, 21 Desember 2020 - 09:54 WIB

WowKeren - Rina Nose belum lama ini menuai cibiran dari warganet dan dituding meremehkan keberadaan virus Corona. Hal ini terjadi lantaran unggahan di Instagram story-nya yang membandingkan hasil rapid test antigen di sambal cireng dan orang rumahnya.

Menanggapi hal tersebut, kini Rina pun buka suara untuk membeberkan alasannya. Perempuan pemilik nama asli Nurina Permata Putri itu mengunggah beberapa headline dari portal media online yang memberitakan soal unggahannya di Instagram Story itu.

Tak hanya itu, Rina juga memberikan video dan informasi soal anggota parlemen Australia yang juga pernah melakukan eksperimen rapid test antigen terhadap Coca Cola dan hasilnya pun positif. Ternyata hal serupa juga sempat dilakukan oleh Rina hanya saja ia mendapati hasil yang berbeda yaitu negatif.

Bukan hanya itu, Rina juga menunjukkan kabar soal hasil ekseperiman rapid test terhadap kambing dan buah pepaya yang juga menunjukkan hasil positif. “Jadi gini... selama 9 bulan terakhir ini kan kita terus menerus disuguhi informasi mengenai situasi pandemi, dari mulai negara sendiri, sampe negara2 dari berbagai belahan dunia, ” tulis Rina mengawali ulasan pada foto dan video postingannya.

“Saya mah ga mau kubu-kubuan, da kita teh bukan musuh atuh. Udah mah banyak orang yang stress, kesusahan, kebingungan, ketakutan, udah gitu kitanya saling nyalahin, saling sinis, saling tuduh, saling curiga, gara2 satu jenis virus yang penjelasan nya aja sampe sekarang masih banyak yang bingung, ” tambah Rina.

Kendati demikian, Rina merasa bingung mengapa dirinya menuai kecaman gara-gara hasil eksperimen rapid test terhadap sambal cireng. Rina hanya bermaksud mengajak masyarakat untuk berpikir terkait kebenaran wabah COVID-19.

“Nah sekarang kan saya dihujat nih gara2 nguji sambel cireng dan hasilnya positif. Kalo boleh saya bertanya, apa atuh yang salah dari eksperimen uji sampel yang saya lakukan? Kan saya ga menyakiti makhluk hidup manapun dengan eksperimen saya (yang nyakitin mah justru komentar netizen), ” terang Rina.

“Saya mah cuma mikir, nyari tau, studi banding, dan menguji semua informasi yang ada. Kan eksperimen memang dilakukan untuk menguji kebenaran. Dan dari hasil uji yang saya lakukan, saya ga akan ngasih kesimpulan apa2 dulu, cuma ngajak mikir aja, ” pungkas Rina.