Heboh Harga Pertalite Turun Setara Premium Per 21 Maret 2021, Ini Kata Pertamina
Nasional

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Putut Andriatno buka suara menanggapi kabar adanya penurunan harga BBM berjenis Pertalite seharga Premium mulai 21 Maret 2020.

WowKeren - Kabar mengenai turunnya harga bahan bakar minyak (BBM) berjenis Pertalite setara harga BBM bersubsidi Premium telah beredar di masyarakat. Dalam kabar tersebut, perubahan harga ini akan dimulai pada Minggu (21/3) kemarin.

Menanggapi kabar tersebut, PT Pertamina (Persero) buka suara. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Putut Andriatno memastikan, Pertamina sampai saat ini belum memiliki rencana untuk melakukan penyesuaian harga Pertalite. "Kebijakannya belum ditetapkan," ujarnya kepada Kompas, Senin (22/3).

Terkait dengan pemberitaan yang beredar, Putut menyebutkan, penurunan harga Pertalite yang terjadi pada tanggal 21 Maret lalu ialah merupakan bagian dari Program Langit Biru yang telah dilaksanakan sejak tahun lalu. Melalui program tersebut, Pertamina memberikan diskon Pertalite menjadi seharga Premium, yang mana sampai saat ini wilayah pelaksanaannya terus diperbanyak.


Program Langit Biru sendiri tengah digencarkan oleh Pertamina sebagai langkah edukasi kepada masyarakat untuk beralih konsumsi dari Premium. Hal itu sejalan dengan upaya Pemerintah yang tengah fokus menurunkan konsumsi BBM tidak ramah lingkungan. "Tujuan utamanya adalah edukasi kepada konsumen untuk gunakan BBM berkualitas," ujarnya.

Perlu diketahui, Program Langit Biru telah tertuang dalam Permen KLHK No 20 Tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang. Namun, program ini hanya menyasar kepada konsumen tertentu seperti pengguna kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, mobil ber plat kuning seperti angkutan umum kota (angkot/pete-pete) dan taksi.

Sementara itu, BBM jenis Premium ber RON rendah yang tidak sesuai dengan standar global disebut-sebut akan dihapuskan. Namun, Kementerian ESDM menegaskan jika pihaknya masih melakukan evaluasi mendalam terkait hal tersebut. "Kami masih melakukan evaluasi mendalam terkait hal ini," ujarnya dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2020 dan Rencana Kerja 2021 secara virtual, Senin (18/1).

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru